5 Pendaki Dinyatakan Hilang

(Basarnas dan BPBD Pemkot Bitung dalam upaya pencarian pendaki yang hilang)
(Basarnas dan BPBD Pemkot Bitung dalam upaya pencarian pendaki yang hilang)

BITUNG – Sebanyak 5 orang pendaki yaitu Nathan Tobing, Geraldo Mataru, Rifandi Kereh, Renaldy Supit dan Greti Kaurow asal Kumersot Kota Bitung dan Desa Klabat Kabupaten Minahasa Utara dinyatakan hilang setelah terpisah dari kelompoknta saat menuruni puncam gunung Klabat, (20/05/2018).

Menurut Oktavianus salah satu anggota Basarnas Manado, sesuai protab memang harus 1×24 jam baru mereka dinyatakan hilang. “Memang sesuai protabnya harus 1×24 jam baru dinyatakan hilang, namun saksi dari 6 rekan korban hilang mengaku mereka terpisah saat pulang, jadi kami mengambil kesimpulan bahwa 5 orang tersebut hilang,” jelas Oktavianus.

Sementara itu, Reksen Kamu, salah satu saksi yang ikut mendaki mengatakan mereka naik gunung Klabat lewat jalur Desa Klabat, dan berencana turun pada hari minggu pagi. “Kami mendaki gunung pada hari Sabtu (19/05/2018) sekitar pukul 20.00 Wita, dengan jumlah personil 11 orang. Kami berencana hanya ingin melihat sunrise dari puncak Klabat, setelah melihat sunrise kami langsung turun lagi,” beber Reksen.

Lebih jauh diungkapkan Reksen, setelah selesai sunrise mereka langsung berbenah untuk kembali pulang. Saat itu pada hari Minggu (20/5/2018) pukul 08.00 Wita. Dan mereka berlima yang hilang turun lebih dulu, kemudian kami mengikuti mereka dari belakang. “Pada saat turun Nathan, Geraldo, Rifandi, Renaldy dan Greti yang lebih dulu turun sekitar 15 meter jarak kami dengan mereka. Dan kami melihat mereka sedang membuat jalan baru untuk turun, sambil mendorong pohon mereka berteriak untuk ikut jalan yang mereka buat. Kami pun mengikuti mereka namun kami tidak melihat lagi mereka,” jelasnya.

Melihat kelima temannya sudah tidak ada Reksen Kamu bersama 5 teman lainnya yakni bernama Refly Singal, Maikel Bawata, Angel Ngnangi, Anggreini Panawar, Grety kaurow (P), Renaldy Supit (L), langsung mengikuti jalan pertama kami lalui saat naik. “Kami pun langsung mengikuti jalan yang kami lalui saat naik, sampai di kampung sekitar pukul 13.00 wita kami langsung melaporkannya kepada ibu Camat Ranowulu Diana Sambiran, untuk melapokannya ke pihak Basarnas,” tutur Reksen.

Kini pihak Basarnas yang berjumlah 9 personil dibantu BPBD Kota Bitung yang berjumlah 10 personil dipimpin langsung Kalaks BPBD Rudy Wongkar, Indonesia Escorting Ambulance (IEA) Rescue berjumlah 9 personil, Baguna PDIP Kota Bitung berjumlah 4 personil, serta warga kelurahan Kumersot, melakukan brifeng singkat untuk melakukan pencarian terhadap 5 orang pendaki yang hilang bersama satu orang saksi yang ikut dalam pendakian.(hry)