MANADO-Pembahasan Ranperda Budaya diduga kurang diminati oleh sebagian anggota Komisi IV DPRD Sulut.
Pasalnya, setiap agenda pembahasan hampir semua anggota Komisi enggan hadir. Dan memilih untuk melakukan kunjungan kerja ke luar daerah.
Seperti yang terjadi dalam pembahasan Ranperda Budaya, Kamis (8/3/2018) hanya dihadiri oleh Sekretaris Komisi IV Fanny Legoh.
Padahal dalam pembahasan Ranperda Budaya dihadiri oleh para pencinta budaya dan semua dinas Pariwisata dan Kebudayaan dari Kabupaten/ Kota di Sulut.
Pemandangan Fanny Legoh memimpin pembahasan Ranperda Inisiatif Dewan ini, bukan pertama kali. Yang terpantau setiap pembahasan Ranperda Budaya hanya Fanny Legoh yang hadir.
Ketika dikonfirmasi wartawan, Fanny Legoh mengakui bahwa semua berpulang kepada anggota dewannya.
“Karena saya pencinta budaya. Jadi saya memilih tidak berangkat dan fokus membahas Ranperda Budaya. Bayangkan begitu banyak yang hadir sudah memakai pakaian adat, terus tidak ada anggota komisi,” tukas Legoh.
Masih menurut politisi PDIP dapil Minahasa Tomohon ini, bahwa agenda pembahasan rapat ini sudah diketahui oleh pimpinan komisi dan anggota.
” Saya enggan berkomentar lebih, kalian (wartawan, red) nilai saja sendiri. Tapi satu yang pasti saya akan tetap fokus membahas Ranperda Budaya ini sampai tuntas,” tegas Legoh usai memimpin rapat.
Diketahui Ranperda Budaya ini merupakan ranperda inisiatif DPRD Sulut, oleh pimpinan dewan Komisi IV dipercayakan untuk membahas Ranperda Budaya tersebut. (mom)
