Besok, Talkshow Manado Catholic Orchestra Bahas Media Daring dan Iman Katolik: Okay kah?

MANADOLINE- Manado Catholic Orchestra akan mengadakan Talkshow yang membahas seputar aplikasi media daring dan hubungannya dengan iman katolik.

Perubahan selalu terjadi. Perubahan itu tak terkecuali terjadi pada tubuh gereja. Perubahan itu bisa menjadi tantangan bagi gereja tetapi juga bisa menjadi keuntungan.

Perubahan harus dilakukan berdasarkan landasan iman gereja. Media daring merupakan perubahan yang sudah menjangkiti tubuh gereja.

Sejauh apakah media daring ini menjadi keuntungan bagi gereja? Atau seperti apakah yang boleh dan tidak boleh dalam penggunaan media ini? Bagaimanakah caranya agar kita dapat menggunakan media ini untuk perkembangan iman katolik? Jika kita memperhatikan gaya hidup jemaat mula – mula tentu media daring blm ada pada zaman itu. Apakah media daring ini relevan di saat sekarang? Dan masih banyak hal lain yang akan di bahas dalam acara ini.

Diketahui, acara ini menghadirkan 2 orang pembicara untuk dapat menjawab pertanyaan – pertanyaan yang ada dengan sebaik mungkin. Kedua pembicara ini merupakan cendekiawan sekaligus rohaniawan yang ahli dibidangnya. Yaitu :

• P. Stenly Vianny Pondaag S.S., M. Th., M.S.C
• P. Hermas Asumbi S.S., S.S.L., M.S.C.

Adapun acara ini secara langsung di pandu oleh host Pastor Hendro Kandowangko, Pr yang juga sebagai ketua komisi kepemudaan Keuskupan manado dan pastor Kris Ludong, Pr juga sebagai ketua komisi Kateketik dan komisi kerasulan awam Keuskupan Manado.

Acara juga akan dimeriahkan dengan Live music dari divisi Band Manado Catholic Orchestra. Agar lebih mengenal para pembicara, berikut kami lampirkan daftar Riwayat hidup singkat dari kedua pembicara.

Nama Pemateri : P. Stenly Vianny Pondaag MSC
Tempat/Tanggal Lahir : Woloan, 29 Mei 1977
Alamat : Skolastikat MSC Pineleng
Pekerjaan : Pengajar di STF Seminari Pineleng dan Pembina di Skolastikat MSC Pineleng
Motto Hidup : Ad astra per aspera (menuju bintang dengan jerih paya)
Riwayat Pendidikan :

  1. SD Katolik 1 Woloan (lulus tahun 1990)
  2. SMP Katolik Woloan (Lulus 1993)
  3. SMA Negeri 1 Tomohon (Lulus 1996)
  4. Seminarium Agustinianum Tomohon (Lulus 1997)
  5. Sekolah Tinggi Filsafat Seminari Pineleng (Lulus 2003)
  6. Kursus Teologi Lanjutan di STF Seminari Pineleng (Lulus 2006)
  7. Program Magister Teologi (S 2) di Universitas Innbruck, Austria (2014)
  8. Program Doktoral Teologi (S 3) di Universitas Innsbruck, Austria (2018)

Riwayat Pekerjaan :

  1. Staf Pengajar dan Pembina di Seminari Kakaskasen Tomohon (2007-2010)
  2. Staf Pembina di Skolastikat MSC Pineleng (2018 sampai sekarang)
  3. Dosen di STF Seminari Pineleng (2018 sampai sekarang)

Pengalaman Berorganisasi :

  1. Ketua Komisi Liturgi Keuskupan Manado (mulai Juni 2020)

Nama Pemateri : P. Hermas Asumbi S.S., S.S.L., MSC
Tempat/Tanggal Lahir : Nulion, 29 September 1976
Alamat : Skolastikat MSC Pineleng
Pekerjaan : Dosen (Kitab Suci) di STF-SP
Motto Hidup : “ut vitam abundantius habeant”
Riwayat Pendidikan :

  1. SD Katolik II ‘Sta. Lucia’ Nulion
  2. SMP Katolik Maris Stella Sambiut
  3. Seminari Menengah St. Fransiskus Xaverius Kakaskasen (1992-1996)
  4. STF-SP (1997-2004)
  5. Nanzan University, Nagoya – Japan (2005-2007)
  6. Pontificio Istituto Biblico, Roma – Italia secara popular dikenal dengan nama ‘Biblicum’
    Riwayat Pekerjaan :
  7. Misionaris di Jepang 2005-2015
  8. Dosen (Kitab Suci) di STF-SP (mulai Januari 2020)

Acara ini terbuka untuk umum dan bisa di saksikan Bersama melalui halaman Manado Catholic Orchestra dan di relay di beberapa akun komisi di keuskupan manado antara lain:
• Komisi kateketik,
• Komisi kepemudaan,
• Komisi liturgi,
• Komisi komunikasi sosial,
• Komisi kerasulan awam dan Komsos paroki St. Ignatius, Mando.

Dalam acara ini juga akan di lemparkan pertanyaan dengan hadiah bagi para peserta yang bisa menjawab dengan benar. Selain menjawab pertanyaan, para peserta juga boleh memberikan pertanyaan.

Sementara itu, Pastor John Montolalu, Sekertaris keuskupan Manado yang juga merupakan pastor moderator Manado Catholic Orchestra menanggapi acara ini, mengatakan “”Iman mengalahkan dunia”; begitulah kita percaya;

Dalam keadaan biasa orang beriman selalu berhadapan dengan orang atau peristiwa yg menantang kedalaman imannya, apalagi dalam keadaan luarbiasa seperti di masa pandemi covid-19 ini.

“Iman bukan hanya untuk diketahui; sesudah diketahui lewat pengajaran, iman perlu diwujudkan dalam hidup; perwujudan iman dalam hidup harus disertai dengan kesaksian bahwa iman itu diamini. Mari kira pakai media daring ini dengan sebaik-baiknya untuk mendalami iman kita dan mendaratkannya dalam perjumpaan dgn sesama,”kata Montolalu.

Jangan lupa saksikan Talkshow “Media Daring dan iman katolik: okaykah?” besok Sabtu 11 Juni 2020, pukul 19:00 WITA. LIVE dari halaman Facebook Manado Catholic Orchestra.

(kan/**)