Manadoline.com, Tahuna- Personil BPBD Sulawesi Utara pembawa bantuan bagi korban banjir dan tanah longsor, beserta tiga orang Pilot dari Rusia disambut Bapak Jabes Ezar Gaghana di Rumah Jabatan Bupati Jumat (8/01/2021).
Ini merupakan kedatangan yang ketiga kalinya, para personil BPBD Sulawesi Utara yang menumpangi Helikopter BNPB RI di Kabupaten Kepulauan Sangihe, yang mendarat di Lapangan Gesit Tahuna.
Setelah menurunkan sejumlah bantuan seperti matras dan kasur, para personil tersebut dibawa oleh rombongan BPBD Sangihe bertemu Bupati Jabes Ezar Gaghana dan disambut dengan hangat.
Ditemui setelah pertemuan singkat dengan para personil BPBD Sulut beserta tiga orang pilot dan co pilot, Bupati menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara atas respon cepatnya kepada korban banjir dan tanah longsor di Kabupaten Kepulauan Sangihe.
“Tentunya kami selaku pemerintah dan masyarakat mengucapkan terimakasih atas bantuan dari pemerintah pusat dan provinsi untuk memperhatikan kondisi yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe. Sudah ada yang disalurkan, dan yang belum disalurkan akan tetap disalurkan.
Kalau ditanya bantuan dari pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe, jelas sudah dari awal kita turun ke lapangan dan memberikan bantuan. Baik di Kampung Laine dan Kampung Pintareng. Kita lagi mensurvey apa saja yang perlu disegerakan pembangunan pasca banjir dan tanah longsor,” jelas Bupati.
Sementara itu Ketua Tim Delta BPBD Sulawesi Utara Lucky Mandagi menyampaikan bahwa pada Jumat (8/01/2021) merupakan hari ketiga penyaluran bantuan di Kabupaten Kepulauan Sangihe.
“Saat ini Provinsi Sulawesi Utara memberikan bantuan pasca bencana di Kabupaten Kepulauan Sangihe. Dan hari ini merupakan hari ketiga dalam penyaluran logistik. Helikopter ini memang sudah kami siapkan sejak 24 Desember, dengan tujuan jika ada bencana alam yang terjadi di wilayah Sulawesi Utara, kami dapat cepat mencapai lokasi bencana,” ujar Mandagi.
Disinggung apakah akan ada kembali bantuan dari Provinsi Sulawesi Utara, dirinya menyatakan akan melihat kembali situasi di lapangan sesuai dengan permintaan dari pemerintah kabupaten.
“Hari ini kita membawa matras, kasur, serta di hari pertama ada bantuan bahan pokok. Selanjutnya nanti, kita lihat lagi situasi di lapangan sesuai dengan permintaan pemerintah kabupaten,” pungkasnya.
