Tahuna- Memperingati Hari Pahlawan ke-74 Senin (11/10/11), Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melauncing Call Center Layanan Persampahan. Launching ini dibuka langsung oleh Bupati Jabes Ezar Gaghana dan Wakil Bupati Helmut Hontong setelah selesai acara upacara memperingati Hari Pahlawan Ke-74.
Sementara itu di sela-sela kegiatan, PLH Dinas Lingkungan Hidup Ronald Izhak, mengungkapkan dilaunchingnya Call Centre Pelayanan Persampahan ini dapat dimanfaatkan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe. Beliau mengambil contoh, semisalnya saja ada petugas sampah yang terlewat mengangkut sampah di rumah masyarakat tersebut, warga dapat langsung menelfon ke call centre yang telah ada.
“Jika ada petugas yang terlewati melayani masalah persampahan, itu mekanismenya masyarakat dapat menelfon ke call centre. Pada saat ditelfon kita akan Quick Respon , dengan tata-cara kita akan menelfon petugas ditempat tersebut.” ucap Izhak.
Lanjut dikatakannya, jika petugas sampah yang ada di lokasi tersebut ternyata sedang berada jauh dari lokasi penelfon, maka Dinas Lingkungan Hidup akan mengatasi hal tersebut dengan menyiapkan kendaraan Quick Respon.
“Kalau petugas sampah yang kita hubungi ternyata dalam posisi jauh dari lokasi penelfon, maka kita akan mengerahkan kendaraan Quick Respon yang ada di Kantor Dinas Lingkungan Hidup. Jadi kita sudah stanby dengan tiga motor sampah yang ada di kantor.” terang Izhak.
Dirinya menambahkan, jika Call Centre Layanan Persampahan tidak dibuka setiap hari. Layanan persampahan hanya beroperasi dari hari Senin hingga hari Sabtu.
“Layanan kita buka dari jam 07.00 Wita sampai 17.00 Wita, dari hari Senin sampai Sabtu. Kalau di hari Minggu kita off.” jelas Izhak.
Tentu saja dengan adanya layanan ini, izhak berharap agar masyarakat dapat pro aktif bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup, dalam mengatasi masalah persampahan di Kabupaten Kepulauan Sangihe. Demi terwujudnya Sangihe sebagai pulau yang bebas sampah.
“Harapannya dengan adanya call centre ini, masyarakat dapat memanfaatkan layanan persampahan. Dan pastinya tentang persampahan inimembutuhkan kesadaran dari masyarakat, kita butuh kerjasama antara masyarakat dan pemerintah. Kita memberikan pelayanan, masyarakat dalam bentuk kesadaran tentang sampah, yakni tidak membuang sampah sembarangan.” pungkasnya. (Zul)
