Diduga Oknum Caleg Ini Intimidasi Panwaslu di Belang

Gambar Ilustrasi.

RATAHAN — Seorang Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) yang bertugas salah satunya, untuk melakukan pencegahan dan penindakan terhadap Pelanggaran Pemilu dan sengketa proses Pemilu, di Desa Tababo Kecamatan Belang, merasa keberatan dan merasa di intimidasi oleh oknum Caleg berinisial ST alias Sury, Caleg salah satu partai di Dapil II Mitra.

Kronologi yang dituturkan Wahyuni Lamanie SPd salah satu Panwaslu Desa Tababo, dirinya didatangi Sury pada, Sabtu (13/4/2019) pukul 24.00 wita lalu. Sury menanyakan kepada Lamanie, kenapa Panwas hanya fokus mengawasi pergerakan tim suksesnya (TS), sedangkan untuk TS lainnya seperti diabaikan.

“Ia datang tengah malam kerumah saya, untuk bertanya kenapa hanya tim suksesnya yang difokuskan untuk diawasi, sedangkan warna merah kurang di awasi,” kata Lamanie kepada wartawan manadoline.com saat dikonfirmasi di Kantor Bawaslu Mitra, Selasa (16/4/2019).

Lanjut, Lamanie menjelaskan kepada Sury, bahwa tugasnya yakni melakukan pengawasan. Dilakukan pengawasan lebih karena Lamanie melihat banyak aktifitas TS Sury yang keluar masuk dengan membawa sesuatu.

“Dengan dasar itulah saya mengirim kabar keteman- teman saya di grup Whatsapp Panwas Belang, untuk dilakukan pengawasan. Tapi anehnya informasi saya di grup whatsapp bisa tembus ke Caleg tersebut,” terang Lamanie.

Lamanie juga heran, kenapa Caleg Sury datang kerumahnya untuk mengeluhkan suatu persoalan, sedangkan Panwaslu Belang ada kantor sekretariat.

Ditempat yang sama, Noval Sangko suami Lamanie juga mengatakan, kedatangan Lamanie kerumahnya saat tengah malam seolah-olah menyalahkan dan memarahi istrinya tersebut.

“Ia (Sury) datang tengah malam dengan nada agak marah-marah. Ia menanyakan, apakah istri saya punya bukti, bahwa TS nya membagi-bagikan sesuatu,” kata Sangko, saat mendampingi Lamanie.

Sementara itu, Oknum Caleg Sury saat ditemui mengatakan tak ada intimidasi yang dilakukannya kepada Lamanie. “Tidak ada intimidasi dari saya terhadap Panwaslu,” jawab Sury singkat.

Ditambahkan, kedatangannya kerumah Lamanie tengah malam, karena melihat pintu rumah Lamanie masih terbuka.

“Saya rumah kerumahnya Noval dan Wahyuni pada jm 12 malam karena melihat pintu rumah masih terbuka dan ada orang di depan rumah,” tambah Sury.

Dilain pihak, Bawaslu Mitra melalui Ketua Bawaslu Drs Jobby Longkutoy mengatakan, persoalannya sudah diatasi dengan mempertemukan Lamanie dan Sury.

“Jadi kami sudah pertemukan kedua pihak dan sudah ada klarifikasi dari keduanya. Disini kami tidak temukan adanya intimidasi dari oknum caleg kepada Panwaslu di Belang,” katanya didampingi Anggota Bawaslu Mitra Dolly Van Gobel. #82