Dinsos Provinsi Sulut Bagi Beras Ke Supir Angkot Sangihe dan Pekerja Lainnya Selama Dua Hari

Kepala Seksi Jaminan Keluarga Dinsos Provinsi Sulawesi Utara Jullivan Kondoahi saat memberikan bantuan beras kepada supir angkot.

Tahuna- Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Utara, Sabtu (4/4/2020) melakukan pembagian beras sebanyak 5 Kg, ke para supir angkot yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe. Pemberian beras ini dilaksanakan oleh para pegawai Dinsos Prov Sulut, para pendamping PKH di SMUN 1 Tahuna. 

Dalam keterangannya Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Utara dr Rinny Tamuntuan mengatakan pemberian bantuan beras ini dilakukan, kepada para tenaga kerja informal, yakni para supir angkutan kota di Kabupaten Kepulauan Sangihe. 

“Program ini merupakan bentuk kepedulian dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dalam hal ini yakni Bapak Gubernur Olly Dondokambey dan Bapak Wakil Gubernur Steven Kandouw, yang bantuannya berupa beras,” ujar Kadis. 

Dirinya pun mengungkapkan mengapa saat ini para supir angkot yang mendapatkan bantuan. Hal itu dikarenakan supir angkot banyak terdampak dari Pandemi Covid-19. 

“Bantuan ini tentunya diberikan kepada masyarakat di seluruh provinsi Sulawesi Utara, yang masuk dalam kriteria miskin, masyarakat yang rentan miskin, yang diberi istilah saat ini dengan sebutan miskin baru atau Misbar. Nah Misbar ini ada dipekerja-pekerja informal, seperti tukang ojek, supir angkot, kemudian buruh-buruh di pelabuhan, bandara atau pekerja yang ada di toko-toko,” katanya. 

“Karena adanya himbauan pemerintah tekait pencegahan Covid-19, seperti untuk sosial distancing, physical distancing, jadi banyak pekerja yang bekerja di rumah atau anak-anak sekolah yang libur dan hanya belajar di rumah, yang berdampak ke pekerja informal,” ucapnya. 

Di sela-sela kegiatan, Kepala Seksi Jaminan Keluarga Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Utara Jullivan Kondoahi menambahkan, pembagian beras ini kan berlangsung selama dua hari di Kabupaten Kepulauan Sangihe. 

“Jadi kegiatan ini akan dilaksanakan selama dua hari, yakni dari tanggal 4-5 April 2020. Untuk saat ini kita bagikan 185 paket beras 5 Kg kepada teman-teman supir angkot. Berdasarkan permohonan teman-teman supir angkot. Jadi yang masuk ke Dinsos Provinsi Sulut, saat ini masih permintaan teman-teman supir angkot. Jadi kita siapkan bantuan berdasarkan permohonan,” tegasnya. 

Tidak hanya supir angkot, pembagian beras di Kabupaten Kepulauan Sangihe saat ini yang dilakukan oleh Tim Dinsos Provinsi Sulawesi Utara, juga menyasar kepada tukang ojek dan buruh yang ada. 

“Ditambah dengan bantuan untuk supir angkot, total saat ini kita sediakan 500 paket Bang beras untuk dibagikan selama dua hari ini. Jadi sisanya untuk para ojek dan sebagian buruh, yang tadi telah memasukkan permohonannya ke kita,” pungkasnya. (Zul)