Dispar Gelar Ramadhan Ekrafair 2021, Rangkul Industri Ekonomi Kreatif Manado

Para pelaku ekonomi kreatif tampil dalam kegiatan Ramadhan Ekrafair 2021 yang dilaksnakan Dinas Pariwisata untuk memajukan sektor Pariwisata di masa pandemi Covid-19

MANADO – Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Manado kini merangkul para pelaku ekonomi kreatif di Kota Manado dalam kegiatan ‘Ramdhan Ekrafair’ yang digelar selama tiga hari sejak Kamis (22/4/2021) hingga Sabtu (24/4/2021) hari ini.

Kegiatan dengan mengutamakan protocol kesehatan itu berlangsung di pelataran tengah kantor Dispar kawasan Megamass yang melibatkan empat subsektor yakni music, kuliner, fashion dan fotografi.

Kepala Dinas Pariwisata Lenda Pelealu menyatakan, kegiatan Ramadhan Ekrafair 2021 digelar agar para pelaku industri kreatif di Manado dapat terus eksis dalam mengenalkan produknya,

Kadis Pariwisata Kota Manado, Lenda Pelealu (tengah) bersama para kepala bidang memantau pelaksanaan Ramamdha Ekrafair 2021 yang menampil para pelaku ekonomi kreatif.

“Ini juga ajang berbagi pengetahuan dan saling menunjang antar subsector ekraf. Iven ini menghadirkan venue live musik lagu religi bertemakan ramadhan,” kata Lenda.

“Ada juga aneka jajanan kuliner produk lokal untuk buka puasa, pokoknya lengkap untuk kita ngabuburit (menunggu waktu berbuka) bersama disini,” sambungnya.

Salah satu peserta Reynaldi Lengkong yang dikenal dengan brand ‘Kopi Hikmat’ menyatakan antusiasnya atas digelarnya iven. “Kegiatan ini sangat membantu kami dalam mengenalkan produk brand lokal. Kami berharap iven serupa dapat terus dilaksanakan berkesinambungan,” ujar Contardo, sapaannya.

Penampilan grup musik religi dalam kegiatan Ramadhan Ekrafair 2021.

Mario Ferdinan, salah satu pengunjung menyatakan salut atas apa yang dilakukan oleh Dispar Manado. “Memang Manado pusat industri kreatif. Salut,” kata Mario, pelaku ekraf asal Minut yang dikenal memiliki brand ‘CapTikus Mix’ yang ikut kongkow bersama pelaku ekraf Manado.

Disisi lain, Ketua Manado Creative Industry (MCI), Noval Rompis menambahkan, Manado Community Hub (MCH) telah terbentuk sebagai wadah pelaku ekraf di Manado.

“Ekraf sendiri merupakan embrio dari UMKM, jadinya sebelum mereka melangkah menjadi satu produk UMKM, disinilah tempat penggodokannya, tempat berbagi ide, konsep, ilmu pengetahuan, dan sharing pengalaman,” tambah Noval.

Para komunitas fotografer, salah satu kelompok pelaku ekonomi kreatif yang tampil dalam kegiatan Ramdhan Ekrafair 2021 digelar Dinas Pariwisata Kota Manado.

Sementara itu, Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kemenparekraf, Selliane Halia Ishak yang turut menjadi narasumber dalam talk show di Ramadahan Ekraf 2021 menyebut, dibutuhkan komitmen para pelaku ekonomi kreatif dan stake holder dalam membangun ekonomi kreatif di Manado.

“Tunjukan komitmen itu dijalankan sehingga ekosistem ekonomi kreatif di kota manado dapat bertumbuh dengan baik,” pungkas Selliane Ishak. [*/anr]