Ditunjuk MMS Negara Australia, Hanny Kandou Salurkan Bantuan APD Covid-19 untuk Tenaga Medis Manado

Hanny Kandou, ditunjuk sebagai perwakilan organisasi Manly Manado Society (MMS) asal negara Sydney di Sulut saat membagikan bantuan APD kepada para tenaga medis di RS Sitty Maryam, Senin (8/6/2020).

MANADO – Buntut terus menanjaknya angka pasien Covid-19 di Sulut, khususnya Kota Manado membuat Negara Australia Kota Sydney lewat organisasi Manly Manado Society (MMS) ikut tergerak hati membantu memutus mata rantai penyebaran virus corona di daerah Nyiur Melambai ini.

Ini terungkap Senin (8/6/2020) ketika Hanny Kandou sebagai Liaison Officer MMS Sydney ditunjuk sebagai perwakilan Sulut membagikan APD (Alat Pelindung Diri) kepada tim medis di RS Sitty Maryam Tuminting.

“Sebagai perwakilan Manly Manado Society https://manlymanadosociety.com/about-us/, saya ditugaskan mendatangi RS Siti Maryam Manado untuk membagikan set APD level 2, sebagai langkah awal dari beberapa fasilitas kesehatan yang akan kami bagikan APD serupa,” kata Hanny.

Menurutnya, masyarakat Sulawesi Utara di Sydney, Perth & Melbourne Australia yang diorganisir MMS memberikan dana bantuan untuk pembelian APD bagi para tenaga kesehatan yang rawan tertular Covid-19.

Dana tersebut disalurkan melalui Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Manado yang diterima Ibu Gresty Natalia Masi, selaku wakil ketua PPNI.

“Bantuan ini telah dan akan disalurkan selain di RS Sitty Maryam, juga dibagikan kepada tim medis RS. Kandou, RS. Pancaran Kasih, RS. Teling, RS. Siloam Paal Dua, RS. MMC, RS. Bhayangkara,” jelasnya.

Selain itu juga, akan dibagikan ke tim medis di Puskesmas Ranotana, Puskesmas Ranomuut, Puskesmas Bahu, Puskesmas Tuminting dan  Puskesmas Wonasa.

Sekadar diketahui, Manly Manado Society (MMS) tergerak untuk membantu tenaga kerja kesehatan di Manado dan sekitarnya setelah mendengar banyak tenaga kesehatan yang secara langsung ataupun tidak langsung melayani pasien positif Covid-19 tidak memiliki APD memadai.

MMS adalah sebuah organisasi yang didirikan di Sydney pada awal tahun 2019 dengan tujuan untuk memfasilitasi terbentuknya hubungan kerjasama diantara komunitas Manly (Northern Beaches), Sydney Australia dengan komunitas Manado dan sekitarnya.

“Visi dari organisasi MMS adalah untuk membina dan menjalin hubungan mutual antara kedua komunitas terutama di bidang kesehatan, sosial, pendidikan, pariwisata dan bisnis,” jelas Hanny.

Organisasi ini tidak hanya beranggotakan orang keturunan Kawanua, namun terbuka untuk semua orang yang memiliki hubungan erat dengan Manado melalui satu dan lain hal.

“Sehubungan dengan pandemik Covid-19 yang sedang melanda dunia, maka MMS berinisiatif untuk mengajak teman-teman Kawanua dan Indonesia lainnya serta warga Australia yang tergerak untuk membagi berkat bagi tenaga kesehatan di Manado,” katanya.

Beberapa bantuan dana ini, menurut Hanny datang dari teman-teman Kawanua Melbourne Australia (KMA), Kawanua Perth, jemaat GKI-Uniting Church Neutral Bay, jemaat St.John’s Uniting Church Neutral Bay, Bridge of Hope dan semua teman-teman Kawanua maupun non-Kawanua di Australia hingga di Dubai.

“Manly Manado Society juga ingin menyampaikan banyak terima kasih kepada para perawat yang tergabung dalam Persatuan Perawat Nasional Indonesia, Manado khususnya kepada Ibu Gresty Natalia Msi yang telah membantu mengorganisir pemesanan dan penyaluran APD kepada para tenaga kesehatan di Manado dan sekitarnya,” ujarnya.

Diharapkan walaupun tidak seberapa, APD yang berhasil diperoleh dapat sedikit membantu para tenaga kesehatan yang merupakan garda terdepan dalam menangani pandemic Covid-19 ini. Kiranya Tuhan melindungi para tenaga kesehatan dan tenaga medis yang telah dengan tak kenal lelah melayani dan merawat pasien-pasien yang terjangkit Covid-19.

“Untuk informasi lebih lengkap mengenai Manly Manado Society (MMS) dan berminat untuk membina hubungan, pembaca dapat membuka website www.manlymanadosociety.com,” pungkas Hanny. (nto)