RATAHAN — Banyak pengusaha yang terlihat gulung tikar di Plaza Ratahan, itu terlihat dari kios-kios yang telah disegel oleh Dinas Koperasi UKM Minahasa Tengara (Mitra), karena telah menunggak retribusi berbulan-bulan.
Melihat hal tersebut, Wakil Bupati Mitra Drs Jesaja Legi meninjau lokasi para pedagang di Plaza Ratahan, kemudian memberi motivasi dan solusi kepada para pedagang agar bisa terus mengembangkan usahanya.
Saat berada dilantai tiga gedung, Wabub tertarik dengan salah satu pengusaha yang ada, dengan usaha menjahit.
Ia pun langsung menghampiri para penjahit berbincang singkat dan memesan seragam khaki untuk dijahit. “Saya pesan dua seragam,” kata Legi.
Seorang penjahit pun dengan sigap menghampiri Wabub Legi untuk mengambil ukuran seragam.
“Saya sangat senang dan bersyukur, usaha kami ini bisa diminati para pejabat, lebih khusus Pak Wakil Bupati yang datang langsung memesan seragam untuk dijahit,” kata Hesty Anggoronggang pengusaha menjahit asal Desa Mundung.
Menurutnya, sebagian besar pakaian seragam yang dijahitnya merupakan pesanan dari ASN Mitra.
“Saya baru sebulan disini dan bersyukur ada minat dari ASN untuk datang memesan pakaian untuk dijahit,” sebutnya.
Ia berharap, pemerintah bisa memperhatikan pengusaha kecil agar terus berkembang. (fensen)
