Gunakan Alat Seadanya, Koramil 1302-06/Tomohon Buka Akses Jalan Akibat Longsor

IMG-20170220-WA0002
Anggota Koramil 1302-06 Tomohon dan warga saat membersihkan longsor. (Foto penren131stg)

TOMOHON – Hujan deras selama beberapa jam pada Minggu (19/02) kemarin mengakibatkan beberapa wilayah kota Tomohon dan sekitarnya terjadi banjir dan tanah longsor. Tercatat, Wilayah Tomohon Selatan, Kelurahan Walian, Tumatangtang, Lansot dan Kecamatan Tomohon tengah Kelurahan Metani terjadi banjir. Sementara longsor pada hari yang sama terjadi Akses jalan Tondano-Rurukan.

Pasca longsor tersebut, Koramil 1302-06/Tomohon yang dipimpin Bintara Pelatih Tata Usaha Urusan Dalam (Batituud) Pelda Deny Paila bersama anggota dan masyarakat serta aparat setempat pada Senin (20/02) membuka kembali akses jalan tersebut dengan alat seadanya.

Sementara itu, Danramil 1302-06/Tomohon Kapten Inf Feky Welang menghimbau kepada warga agar tetap berhati-berhati dan waspada terhadap bencana yang tiba-tiba terjadi. “akibat cuaca yang tidak menentu hindari kemungkinan kejadian-kejadian yang secara tiba-tiba dan segera lapor apabila ada kejadian serupa agar cepat diantisipasi,” katanya.

Sebelumnya, akibat banjir tersebut beberapa rumah warga terendam air bahkan salah satu gereja di Kelurahan Walian (Gmim bukit saitun) juga terendam, lumpur yang mengakibatkan tiga kendaraan yang di parkir di sekitar gereja (1 unit Terios, 2 unit grandmax) ikut terbawa arus banjir sejauh 50 meter serta di Kelurahan Tumatangtang Kecamatan Tomohon selatan juga terdapat 3 unit dapur rumah masyarakat terbawah arus dan Kelurahan Pangolombian Tondangou juga terjadi longsor namun masih dapat dilalui kendaraan roda dua dengan debet air mencapai 10 cm sd 2 meter. (eka/penrem131stg)