Harga Sembako Melonjak Dibulan Ramadhan

Kadis Disperindag Sangihe Ir Felix Gaghaube

Tahuna- Sudah menjadi hal yang biasa, menjelang perayaan hari besar keagamaan berbagai kebutuhan masyarakat mengalami kenaikan. Bahkan, untuk sekarang ini untuk Barito (Bawang, Rica, Tomat) tak
luput dari kenaikan harga. Khusus untuk rica atau cabai terjual dipasar tradisional Towo’e dengan harga Rp 100.000- 130.000/kilogramnya.

Hal ini pun tak ditepis Kepala Dinas Perindag Kabupaten Sangihe, Ir Felix Gaghaube ketika dikonfirmasi harian ini, Selasa (07/05) kemarin. Dikatakannya, selain harga rempah- rempah yang mengalami kenaikan juga
harga kebutuhan pokok lainnya turut melonjak.

“Dari data hasil turun lapangan oleh Dinas Perindag di pasar Towo’e memang ada kenaikan yang signifikan pada harga rempah-rempah, seperti cabai, bawang merah dan bawang putih, bahkan harga gula pasir dan
beras harganya juga turut melonjak,” ungkap Gaghaube.

Diakui mantan Kadis Kelautan dan Perikanan Sangihe,  salah satu faktor yang paling berdampak pada kenaikan harga adalah kelangkaan. Menurutnya, ketika stok persediaan mulai berkurang sudah menjadi hal yang wajar harga akan mengalami kenaikan.

“Tergantung suplai dan permintaan. Memang kita sudah tahu persis, bahwa ketika ketersediaan rempa-rempah mulai mengalami kelangkaan pasti akan diikuti dengan kenaikan harga,” terangnya.

Gaghaube menyebutkan, saat ini Pemerintah daerah sudah berhasil melobi Tol Laut untuk kembali masuk ke Sangihe. Dirinya berharap, dengan masuknya Tol Laut di periode pertama mampu mengatasi masalah ini.

“Ini juga menjadi bagian tugas pemerintah untuk mengatasi hal ini. Namun, kami juga berharap bahwa pengawasan yang menjangkau semua fungsi lini itu juga harus bergerak dalam rangka mengantisipasi kenaikan harga seperti yang saat ini dirasakan,” pungkasnya. (Zul)