JPAR-Ai Kampanye Dialogis, Sasar Aspirasi Masyarakat Bangun Kota Manado

JPAR-Ai saat melakukan kampanye dialogis.

MANADO — Pasangan Calon Walikota Manado Prof Julyeta PA Runtuwene dan Calon Wakil Walikota Harley Mangindaan (JPAR-Ai), meskipun berlatarbelakang gelar S3 dan S2, tapi tidak pernah luput untuk tetap meminta pendapat kepada masyarakat untuk membangun Kota Manado.

Bagi JPAR-Ai, masukan, kritik, dan saran adalah ruang ide yang secara gratis, jujur, dan sesuai kebutuhan masyarakat yang didapatkan dengan cara berdiskusi.

JPAR-Ai sangat paham dengan kebutuhan masyarakat Kota Manado yang kemudian dicantumkan dalam visi misi paslon.

Belakangan, JPAR-Ai terus giatkan kampanye dialogis terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan di tiga lokasi, Senin (5/10/2020). JPAR-Ai menyatakan masih butuh masukan dari masyarakat agar benar-benar dapat mewujudkan Manado rukun dan cerdas apabila Tuhan menghendaki dan dipercayakan masyarakat memimpin ibu kota Provinsi Sulut ini.

“Pada hari ini, saya bukannya yang paling jago, tapi bagaimana kita sama-sama berpikir. Kami punya visi dan misi program pembangunan yang pasti langsung dirasakan masyarakat. Tapi kami juga butuh masukan dan kritikan dari elemen masyarakat agar kita sama-sama membangun kota Manado,” ujar Mangindaan.

Sementara, JPAR yang melakukan kampanye dialogis di Singkil, pun mendapat banyak masukan untuk membangun Manado.

“Masukan pasti ditampung menjadi bagian penting menuju kota Manado rukun dan cerdas. Saya bersama Ai Mangindaan telah menyusun visi misi bagaimana Kota Manado rukun dan cerdas. Namun masih perlu ada masukan masyarakat,” ucap JPAR.

Diketahui, selain dilaksanakan kampanye dialogis di Batu Kota, JPAR-AI juga menggelar kampanye terbatas di Lingkungan 3, Kelurahan Kleak. (swb).