MANADO – Lomba Kreasi Pemuda 2017 yang berlangsung selama empat hari sejak 19 September di Manado Trade Center (MTC) resmi ditutup Wali Kota Manado, GS Vicky Lumentut (GSVL) diwakili Kadispora Manado, Laurens Umboh, Sabtu (23/9/2017).
Lima kegiatan yang dilombakan masing-masing Tari Maengket, Vocal Group, Lomba Masamper, Dancer dan Lomba Band yang diikuti para peserta pelajar, mahasiswa dari unsur pemuda berjalan dengan sukses.
Menurut Umboh menyampaikan sambutan Wali Kota GSVL, Lomba Kreasi Pemuda dalam memeriahkan Hari Sumpah Pemuda ke 89 tahun ini, merupakan ujian atas seluruh potensi, perjuangan, motivasi dan keyakinan para peserta.
“Lomba ini bukan sekadar demi sebuah kemenangan akan tetapi merupakan jalan bagi kita untuk mengetahui, seberapa baik kita dari hari kemarin,” kata Umboh.
Sekadar diketahui, untuk juara satu Lomba Vocal Group disabet Voice Of Calvari. Kemudian Narwastu Manado sukses unggul pada Lombas Masamper. Penampilan The Puppet berhasil mengalahkan peserta lain dalam lomba Dancer.
Sementara Lomba Maengket tingkat sekolah dimenangkan SMA Negeri 7 Manado dan tingkat umum disabet ti Masamper Winoilan Kali. Untuk Lomba Band yang tampil penutupan Lomba Kreasi Pemuda 2017, dimenangkan group Band Black X.
Bagi Wali Kota GSVL, menang atau kalah hanya sebuah dua buah titik teratas dan terbawah dalam perjalanan hidup. Untuk itu GSVL berpesan kepada peserta yang berlomba, jangan berpuas diri dalam kemenangan atau patah arang dalam kekalahan.
“Tetapi tetaplah menempa diri menjadi lebih baik dari apa yang telah diraih hari ini,” pesan Wali Kota GSVL seperti disampaikan Plh Kadispora Manado, Laurens Umboh.
Kepada Dispora Manado Wali Kota menyampaikan apresiasi berserta seluruh pihak yang terlibat hingga Lomba Kreasi Pemuda 2017 ini berjalan sukses.
“Kegiatan seperti ini akan terus ada sebagai upaya kita bersama untuk membina, mendorong dan memberikan ruang bagi para pemuda di Kota Manado untuk mengembangkan dirinya dalam berkarya dan berkreativitas,” pungkas Umboh. (ML-001)
