Kenang Kepribadian John Tamuntuan, Ini Ungkapan Hati Gubernur Olly dan Wagub Steven

MANADOLINE– Duka mendalam menyelimuti keluarga besar Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dan Ketua TP PKK Sulut Ir Rita Dondokambey Tamuntuan atas kepergian ayahanda tercinta Almarhum Bapak John Tamuntuan. Turut sepenanggungan, Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw bersama jajaran pejabat Pemprov Sulut menghadiri ibadah pemakaman pada keluarga Tamuntuan – Keles, Rabu (31/7/2019) di Pinaras Tomohon.

Isak tangis Ketua TP PKK Sulut Ir Rita Maya Dondokambey Tamuntuan bersama Gubernur Olly dan anak-anak jelang detik-detik terakhir melihat ayahanda tercinta All John Tamuntuan

Wagub Steven dalam sambutannya menuturkan rasa kagum atas keterlibatan banyak orang pada pemakaman dari bapak John.

“Secara pribadi saya sangat mengagumi ini. Itu menandakan bagaimana pak John ini mempunyai tempat di hati banyak orang,” sahut Wagub Steven.

Gubernur Olly saat mengenang ayahanda tercinta Alam John Tamuntuan

“Pengalaman saya pribadi sejak 20 tahun lalu bersahabat dengan pak Olly, kalu datang di rumah di Malalayang selalu bertemu seorang ayah, opa yang rendah hati dan yang mengayomi,” kenang Wagub Steven dihadapan kaum keluarga Tamuntuan-Keles.

Lebih lanjut lagi, mengatasnamakan Pemerintah Sulawesi Utara baik dari Miangas sampai Tontulow Pinogaluman, Wagub Steven mengucapkan simpati dan empati pada keluarga Tamuntuan – Keles.

Wakil Gubernur Steven Kandouw saat mengangkat peti sebagai penghormatan terakhir kepada Alm John Tamuntuan

Sementara itu, Gubernur Olly Dondokambey mengucapkan terima kasih kepada seluruh dokter dan perawat RSUP Prof. Kandou telah menjaga almarhum selama sebulan di Ruang ICU.

“Kami sangat berterimakasih karena pelayanan diberikan bagi papa kami selama di rumah sakit betul-betul sangat maksimal. Saya juga menyaksikan begitu tekunnya dokter-dokter yang menangani di hari-hari terakhir sejak kami mendapat kabar bahwa kesehatan Pak John sudah mulai turun. Dan tindakan yang diambil begitu sangat baik bagi kami,” ungkap Olly.

Olly pun menuturkan bahwa dirinya bersama seluruh keluarga merasa sangat kehilangan atas kepergian almarhum.

“Keluarga kami merasa kehilangan dengan kepergian papa kami, tetapi apa yang Tuhan berikan bagi kami, kami rasakan sudah sangat maksimal dan sudah sangat beruntung apa yang kita hadapi pada hari ini,” katanya.

Olly juga mengaku semasa hidupnya almarhum selalu menyayangi keluarganya.

“Jadi saya kira tentunya ini banyak kesan bagi keluarga kita karena selama saya menjadi anak mantu nyanda pernah dapa marah,” tandas Olly.

Papi dan mami bekerja untuk anak-anak bukan buat papi dan mami. Itu kira-kira perjalanan dalam kehidupan keluarga Tamuntuan-Keles. “Kami ucapkan banyak terima kasih kepada handaitaulan dan seluruh masyarakat, seluruh pelayat yang sudah memberikan empati kepada keluarga kami sejak mulai hari minggu malam papi dipanggil oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Semoga Tuhan menyertai kita semua dan membawa Bapak John Tamuntuan sampai di Rumah Bapa,” tutup Olly. (srikandi/hubmas)