Kisruh di DPRD Manado, HK Tanggapi Tudingan Fraksi Nasdem

Legislator Manado dari PDI Perjuangan, Hrngky Kawalo. (foto:hcl)

MANADO – Kisruh terkait pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) dalam rapat paripurna DPRD Kota Manando, Selasa 10 Oktober 2019 lalu termasuk insiden bantin meja yang dilakukan ketua Fraksi Nasdem Frederik Tangkau ternyata berbuntut panjang.

Tudingan Fraksi Nasdem terkait Peraturan Walikota (Perwal) yang mengatur masalah hak-hak anggota dewan yang tidak sesuai dengan keinginan, sehingga terjadi konspirasi untuk melengserkan mereka dalam perebutan kursi pimpinan AKD mendapat tanggapan dari fraksi PDI Perjuangan.

Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Hengky Kawalo enggan berspekulasi terkait pernyataan ketua fraksi Nasdem yang menuding Peraturan Walikota (Perwal) menjadi penyebab kekalahan mereka dalam perebutan pimpinan Alat Kelangkapan Dewan (AKD) di lembaga DPRD Kota Manado.

“Tidak ada kaitannya dengan Perwal. Perwal produk Pemerintah Kota yang dikaji oleh mereka dan mereka juga yang membahas, tidak ada ruang DPRD. Kalau soal Perda tanya kepada kita dan saya pernah menjabat Ketua Bapemperda,” ungkap Hengky kepada wartawan di ruang Komisi II kantor DPRD Manado, Kamis (10/10/2019.

Dia kemudian meminta fraksi Nasdem untuk menanggapi apa yang terjadi di lembaga DPRD Manado adalah bagian dari dinamika politik, sehingga disarankan untuk menyampaikan kepada pimpinan kalau ada kekecewaan dalam lobi-lobi terhadap proses demokrasi terkait pemilihan AKD.

Menurut Kawalo, kekalahan bukan akhir dari segalanya. Masih ada waktu lagi dua tahun setengah ke depan untuk kembali berjuang dalam pemilihan pimpinan AKD, sehingga perlu untuk memberi apresiasi dan berjiwa besar terhadap proses politik di DPRD Manado.

“Paling tidak harus dihargai proses demokrasi di DPRD Manado terkait pemilihan AKD. Alat Kelengkapan Dewan dua tahun setengah baru bisa dirubah, tapi kalau kondisi terus seperti ini dan kalaupun kondisi bisa berputar tetap saja komposisinya seperti ini,” tuturnya.        

Dia kemudian meminta teman-teman fraksi Nasdem untuk cooling down, membaur dan menjaga marwah lembaga, bekerja dan memperjuangan apa yang baik untuk masyarakat karena dalam berpolitik berbeda pendapat dan pandangan bukan berarti musuh. (hcl)