MANADO– Pemahaman kepada masyarakat Sulawesi Utara (Sulut) dalam melaksanakan Pemerintahan Umum serta antisipasi terjadinya kesalahan dalam penanganan Peraturan Pemerintahan Umum, diingatkan saat Sosialisasi Peraturan Tentang Pemerintahan Umum, di Ruang FJ Tumbelaka Kantor Gubernur, Kamis (28/6/2018).
(Gubernur Olly Dondokambey diwakili Karo Pemerintah dan Humas Setda Sulut DR Jemmy Kumendong saat sambutan)
Acara sosialisasi dibuka langsung oleh Kepala Biro Pemerintahan dan Humas DR. Jemmy Kumendong, M.Si yang sekaligus membacakan sambutan dan arahan Gubernur Olly Dondokambey.
Gubernur Olly menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada Biro Pemhumas atas terlaksananya kegiatan penting ini.
“Saya berharap melalui pelaksanaan kegiatan ini, para peserta dapat memanfaatkan secara baik serta memahami secara utuh setiap materi yang disampaikan,”tutur gubernur.
Diketahui sosialisasi ini diisi dengan penyampaian materi oleh para narasumber yakni Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Drs. Edison Humiang, M.Si dengan materi tentang Aspek Pemerintahan Umum di Sulut, Staf Khusus Gubernur Bidang Kajian Strategis Johny A.A Suak, SE, M.Si dengan materi Pemilu dan Bawaslu, serta Dosen Fisipol Unsrat sekaligus pengamat politik DR. Ferry Liando dengan materi tentang Peraturan Daerah.
Kumendong menambahkan Pemerintahan Umum adalah mencakup seluruh urusan pemerintahan yang dilaksanakan oleh pemerintah pusat dan merupakan tanggung jawab keseluruhan, termasuk didalamnya urusan Pemerintah Daerah.
Oleh karena itu Pemerintah termasuk Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat Daerah, dapat mengatur dan mengurus semua fungsi – fungsinya sebagai kewenangannya dalam melaksanakan dan menjalankan Pemerintahan Umum untuk Peningkatan dan Kemajuan dalam Daerah. Adapun urusan Pemerintahan Umum adalah meliputi bagaimana mengawal NKRI.
Turut hadir para peserta undangan yang merupakan para Asisten Pemerintahan Kabupaten / Kota se Provinsi Sulut, Para Kaban Kesbangpol, Kasatpol Pamong Praja serta para Kepala Bagian Pemerintahan Kabupaten / Kota se Provinsi Sulut, serta utusan Mahasiswa Unsrat, Unima, De Lasale, Ormas dan LSM.
(srikandi/hm)
