Lomban Himbau Warga Bitung Lebih Waspada

Wali Kota Bitung Max J Lomban juga Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Bitung

BITUNG – Perkembangan pandemi Covid-19 di daerah ini, menjadi perhatian serius Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung. Olehnya, Wali Kota Maximiliaan Jonas Lomban selalu menghimbau agar masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan.

Wali Kota Bitung Maximiliaan Jonas Lomban mengemukakan, dalam pertemuan bersama unsur Forkopimda Kota Bitung, telah mendengar laporan Sekretaris Daerah Audi Pangemanan dan Kepala Dinas Kesehatan Pemkot Bitung, Jeanet Watuna, bahwa Kota Bitung sudah berada dalam status awas dan terancam dapat menjadi daerah local transmiter. “Saya minta kepada seluruh masyarakat Kota Bitung untuk terus menerapkan pola hidup bersih dan sehat dengan rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, gunakan masker, tidak berkumpul, selalu menjaga jarak serta tetap di rumah saja, apabila tidak ada hal-hal yang sangat penting untuk dilakukan di luar rumah,” kata Lomban, Selasa (14/04/2020).

Lebih jauh lagi dikatakan Lomban, masyarakat yang terdampak akibat adanya bencana nasional non alam ini khususnya para pekerja informal dan para pekerja yang dirumahkan, pemerintah akan terus memberikan bantuan bahan pokok seperti beras, mie instan, ikan kaleng dan lain-lain secara bertahap dan sampai saat ini masih terus dilakukan pendataan sehingga semua masayarakat yang terdampak akibat adanya Covid-19 ini. ‘Semua pasti akan mendapatkan bantuan dan saya minta kepada seluruh aparat di kecamatan sampai tingkat RT untuk melakukan pendataan secara akurat dan tepat,” ujar Lomban.

Ditambahkan Lomban, selain itu beberapa kebijakan pun telah dilakukan dengan memberi pembebasan pembayaran selama 3 bulan kedepan bagi para masyarakat pelanggan PDAM bagi klasifikasi rumah tangga sosial B, rumah tangga A dan B serta bagi para penghuni rusunawa, termasuk hari ini telah disiapkan sebanyak 500 alat rapid test dari Dinas Kesehatan dan langsung diikuti dengan pemeriksaan kepada para kontak erat resiko tinggi dan rendah serta pembagian vitamin dan makanan tambahan untuk balita.

Selain itu, terhitung sejak Selasa, 14 April 2020, berdasarkan hasil koordinasi dengan Forkopimda akan disosialisasikan pemberlakuan penutupan total akses keluar dan masuk bagi angkutan orang mulai pukul 21.00 WITA s/d pukul 04.00 WITA, pemberlakuannya sendiri akan dimulai pada hari jumat 17 April 2020. “Marilah kita semua bersama-sama bersatu bahu-membahu melawan pandemi ini dan senantiasa berdoa bagi Kota Bitung yang kita cintai bersama ini, agar kita semua diberikan khidmat, kekuatan serta keselamatan untuk menghadapi Covid-19,” tandas Lomban.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Kapolres Bitung, Dandim 1310 Bitung, Kajari Bitung, Kepala KSOP Bitung, mewakili Danyonmarhanlan VIII Bitung, serta Asisten Pemerintahan dan Kesra Kota Bitung.(*)