BITUNG – Wali Kota Bitung Maximiliaan J Lomban bertindak selaku inspektur upacara (Irup) pelepasan jenasah Alm. Hanny Sondakh (Walikota Bitung Periode 2006-2016) yang digelar di halaman kantor walikota, Minggu (15/05/2017).
Dalam upacara pelepasan jenasah Alm. Hanny Sondakh mantan Wali Kota Bitung periode 2006 – 2016 itu, hadir juga Wakil Wali Kota Bitung Maurits Mantiri, Sekretaris Daerah Pemkot Bitung Audy Pangemanan dan sejumlah kepala perangkat daerah di lingkungan Pemkot Bitung.
Semasa hidupnya Almarhum Hanny Sondakh dikenal sebagai tokoh karismatik yang dicintai masyarakatnya. Ia wafat di usia 64 tahun. Sejumlah penghargaan dari pemerintah pusat dan provinsi pernah diterimanya semasa menjabat wali kota.
Wali Kota Bitung Maximiliaan J Lomban atas nama pemerintah dan masyarakat Bitung menyampaikan turut berdukacita yang sedalam-dalamnya kepada Keluarga besar Sondakh Taroreh. “Selaku pemerintah memberikan penghargaan dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada almarhum yang semasa hidupnya telah mengabdi dan berbuat yang terbaik bagi masyarakat Kota Bitung dalam jabatan sebagai Wali Kota Bitung periode 2006-2016,” ungkap Lomban.
Dikatakan pula, Sulawesi Utara khususnya Kota Bitung merasa kehilangan salah satu tokoh yang telah berjasa bagi pembangunan di daerah ini. “Harapan kami semoga kaum keluarga yang ditinggalkan tidak akan larut dalam kesedihan, karena Allah senantiasa peduli segala pergumulan hidup kita,” tutup Lomban.
Jenazah sebelum menuju ke ladang pekuburan, di bawah ke gedung DPRD Kota Bitung untuk penghormatan terakhir, selepas dari situ dilanjutkan ke kantor Walikota Bitung untuk penghormatan terakhir dari sejumlah kepala Perangkat Daerah serta jajaran terkait. Setelah itu jenazah di lanjutkan ke pekuburan keluarga di Maumbi Minahasa Utara.(hry)
