Mari Bersama Cegah Penyebaran Covid-19

Kasat Narkoba Polres Sangihe Iptu Rudolf J Lumandung SH.

Tahuna- Mawas diri atau tetap waspada menjadi kunci utama bagi setiap orang saat menghadapi Pandemi Covid-19 yang saat ini tengah menguncang Indonesia, khususnya di Kabupaten Kepulauan Sangihe. 

Telah banyak anjuran atau himbauan untuk masyarakat agar selalu waspada pada virus tersebut. Seperti menerapkan Social dan Physical Distancing, serta menjauhi kerumunan atau keramaian. Juga lebih memperbanyak waktu di rumah, ketimbang keluyuran di luar rumah.

Menanggapi hal ini, Salah satu perwira Polisi Polres Sangihe yang juga menjabat sebagai Kasat Narkoba Iptu Rudolf J Lumandung SH, menyarankan agar masyarakat, khususnya di Kabupaten Kepulauan Sangihe, mematuhi anjuran dan himbauan dari pemerintah atau pihak terkait. 

“Mari kita sama-sama memutuskan mata rantai penyebaran virus Covid-19. Dengan mematuhi aturan atau himbauan yang ada. Karena sangat beresiko jika kita berkerumun atau jalan-jalan tanpa ada kepentingan yang mendesak. Sehingga rentan terhadap penyebaran virus Covid-19,” katanya. 

Dirinya menegaskan pentingnya mengikuti anjuran atau himbauan dari pemerintah atau pihak terkait, seperti memakai masker saat di luar rumah. Atau menerapkan Social dan Physical Distancing. 

“Anjuran seperti memakai masker saat berada di luar rumah, menerapkan Social dan Physical Distancing, menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan menggunakan sabun atau handsanitizer di air yang mengalir, merupakan cara kita mawas diri terhadap pencegahan virus tersebut,” ungkapnya. 

Pihak Sat Narkoba dan jajaran Polres Sangihe dikatakannya, juga turut membantu secara serius dalam mengawasi setiap pelabuhan atau tempat-tempat yang menjadi pintu masuk ke Kabupaten Kepulauan Sangihe. 

“Kami juga tetap melakukan pemantauan di seluruh wilayah di Kabupaten Kepulauan Sangihe. Terutama di pelabuhan-pelabuhan yang ada, baik di pelabuhan-pelabuhan besar maupun pelabuhan-pelabuhan tikus,” lanjutnya. 

“Jangan sampai situasi ini ada kesempatan atau dimanfaatkan untuk melakukan tindak kejahatan. Ini yang mungkin perlu masyarakat ketahui dan perlu juga masyarakat menjadi polisi bagi dirinya sendiri. Dan bisa melaporkan kepada pihak yang berwajib jika mendengar, melihat, ataupun menemukan hal tersebut,” bebernya. 

Dalam pantauannya di sejumlah pelabuhan-pelabuhan yang ada, kondisi saat ini masih terbilang kondusif. Walaupun ada hal-hal kecil yang masuk seperti minuman keras ilegal dari Manado.

 “Pak Kapolres selalu mewanti-wanti atau menyampaikan pada seluruh personel Polres Sangihe, yang berkolaborasi dengan TNI, pemerintah atau tokoh masyarakat dan agama dalam hal melakukan pemantauan harus tetap siaga. Dan sampai saat ini kondisinya masih kondusif, walaupun ada beberapa dos cap tikus tak bertuan yang masuk dari Manado. Mungkin orangnya sudah lari dan kita jadikan barang temuan karena tidak bisa di proses secara hukum,” tegasnya. 

Tak lupa dirinya mengajak semua pihak untuk selalu mengingatkan masing-masing agar tidak melakukan perkumpulan dalam masa sekarang ini. 

“Marilah kita sama-sama saling menyebarkan himbauan kepada masyarakat, agar tidak melakukan perkumpulan untuk saat ini. Demi memutuskan mata rantai penyebaran covid-19,” pungkasnya. (Zul)