RATAHAN — Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) menjadi pertama di Sulut yang melakukan launching (Peluncuran, red), Kartu Identitas Anak (KIA) di Sulawesi Utara (Sulut). Buktinya Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Direktorat Jendral (Ditjen) Kependudukan dan Catatan Sipil pada 2017, mempercayakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mitra untuk melaunching KIA.
Hal tersebut menjadi salah satu torehan prestasi kinerja Bupati James Sumendap SH di Kabupaten Mitra.
Kepala Dinas (Kadis) Kependudukan dan Catata Sipil (Dukcapil) David Lalandos AP MM mengatakan, ini merupakan program dari pemerintah untuk menyiapkan identitas khusus bagi anak-anak dari usia 0 sampai 17 tahun.
“Minahasa Tenggara menjadi satu-satunya daerah di Sulut yang dipercayakan Kemendagri, melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Catatan Sipil untuk menerbitkan KIA,” ujar Lalandos, Jumat (19/5/2017).
Ditambahkannya, setelah diluncurkan maka akan langsung melakukan perekaman di sekolah-sekolah agar anak-anak secepatnya memiliki Kartu identitas.
“Pastinya kami akan memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat khususnya bagi anak-anak mereka,” katanya.
Sementara itu Bupati menjelaskan, dengan adanya kartu tersebut akan sangat membantu anak-anak di Minahasa Tenggara mendapatkan bantuan dan pelayanan dari pemerintah.
“Dengan adanya KIA ini akan membantu bagi anak-anak dalam pengurusan beasiswa, atau dalam pengurusan BPJS,” jelasnya.
Diketahui data pencapaian kepemilikan akte kelahiran anak 0-18 yang tertinggi di Sulut sebesar 96,6 persen, atau 32 ribu dari 35 ribu penerbitan akte. Prosentase tersebut nomor tujuh secara nasional dari taget capaian 2016 nasional 82,5 persen. (fensen)
