RATAHAN — Partai Golkar (PG) laksanakan Sosialisasi sekaligus Penjaringan Bakal Calon (Balon) Kepala Daerah (Kada) Minahasa Tenggara (Mitra) di Wale Wulan Lumintang, Kamis (3/7/2017).
Suasana sempat seru ketika empat bakal calon kepala daerah yakni Telly Tjanggulung (T2), Remli Kandoli, Sjenny Keintjem dan Mecky M Tumbelaka (M2T) dipilih oleh pengurus PG kecamatan dan desa. Setelah proses pemilihan selesai, T2 unggul dari bakal calon yang lain, namun menurut Ketua DPD I Sulut Stefanus Vreeke Runtu (SVR) hasil dukungan dari pengurus kecamatan dan desa tersebut akan dikirim ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar untuk kembali dilakukan survey. “Dan DPP berhak menentukan calon bupati dari Partai Golkar di luar nama-nama yang sudah ada,” ujar SVR.
Lanjut SVR menjelaskan PG akan mengadakan survey bakal calon secara objektif, karena PG menargetkan kemenangan besar di empat kabupaten/kota di pilkada 2018 nanti.
“Kita menargetkan menang 60 persen untum Minahasa Tenggara, kemudian untuk koalisi kan bisa dengan partai mana saja. Karena dalam politik semua relatif dan fleksible,” ujarnya.
Sementara itu Ketua DPD II Golkar Mitra Tonny Hendrik Lasut (THL) mengatakan, keempat bakal calon tersebut sudah melakukan pendaftaran secara langsung dan via email.
“Pada pendaftaran sebelumnya, keempat bakal calon tersebut sudah menyatakan kesiapan untuk bertarung di pilkada 2018 nanti,” terang Lasut.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekertaris DPD II PG Sulut Edison Masengi, Ketua Bapilu PG Sulut Viktor Rompas, Sekretaris Bapilu Octavianus Kerap, Ketua AMPG Sulut Kristovorus Decky Palinggi, serta seluruh Pengurus DPD II PG Mitra. (fensen)
