Puluhan Karyawan Supermarket di Kota Tahuna Diduga Kuat Terpapar Covid 19

Supermarket Megaria Kota Tahuna Kabupaten Kepulauan Sangihe

Manadoline.com, Tahuna- Puluhan Karyawan Megaria Supermarket di Kota Tahuna Sangihe diduga, terkonfirmasi Covid 19. Dugaan ini semakin kuat dari pernyataan Jubir Satgas Covid 19 Sangihe dr Jopy Thungari yang menyatakan, jika dari 158 sampel ada 39 yang diinformasikan positif covid-19. Namun hingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak Satgas covid 19 Provinsi Sulawesi Utara. 

“Pada hari Sabtu (19/06/2021) seluruh karyawan telah dilakukan swab, dan hasilnya 39 orang dinyatakan positif Covid- 19  dari 158 sample yang sudah di periksa,” ujarnya. 

Tapi menurutnya hasil tersebut baru disampaikan secara lisan dari Provinsi dan direncanakan besok akan ada realise resmi. 

“Hasil ini baru disampaikan secara lisan agar para karyawan dapat diedukasi. Besok akan disampaikan realisenya. Dengan hasil lebih dari tiga kasus dalam satu pencetus, maka disebut sebagai klaster baru,” jelasnya. 

Dari pantauan beberapa media di mes karyawan Supermarket Megaria di Kelurahan Sawang Bendar Kecamatan Tahuna, mobil ambulance dari RS Liun Paduli telah datang menjemput para karyawan yang diduga terpapar covid 19. 

Hal ini dibenarkan Direktur RS Liun Paduli dr Polideng Dalawir. Dikatakannya ada 20 orang yang telah diisolasi.

“Malam ini ada 20 orang yang akan dibawa dan diisolasi di RS Liung Paduli,” terangnya. 

Sementara itu Kapolres Sangihe AKBP Tony Budhi Susetyo SIK selaku Wakil Ketua Satgas covid 19 Sangihe menyampaikan langkah tegas dari pihak kepolisian. Dan untuk sementara Supermarket Megaria harus ditutup. 

“Langkah yg diambil Polres terkait klaster baru di super market megaria, kami menghimbau utk tutup sementara, kami akan kolaborasi dgn Dinkes dan Satgas covid untuk melakukan 3 T (Tracing, Tester, treatment) sampai tempat tersebut benar-benar steril dan memperketat prokes. Kami akan berdayakan Pos Lantas 930 untuk dijadikan Pos PPKM Mikro untuk wilayah pusat kota,” pungkasnya.