MANADO-Untuk kedua kalinya Perguruan Tinggi Swasta menyampaikan aspirasinya ke DPRD Sulut.
Ini dibuktikan, puluhan pimpinan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) datang menyampaikan aspirasinya lewat anggota Komisi IV DPRD Sulut Fanny Legoh, Jumat (2/10/2020).
Para pimpinan PTS ini menyampaikan jika bantuan Pendidikan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara belum menyentuh Perguruan Tinggi Swasta (PTS).
Seperti yang diungkapkan Ketua Forum Perguruan Tinggi Swasta (FPTS) Sulawesi Utara Rosdiana Simbolon. Menurutnya ada tiga poin penting yang menjadi aspirasi FPTS di Sulawesi Utara terkait bantuan pendidikan. Yaitu selama 20 tahun PTS tidak pernah mendapat bantuan apa-apa dari pemerintah Provinsi.
“Harus diakui kami PTS minim pendapatannya akan tetapi sumber daya manusia tenaga dosen harus di up grade melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi (doktor, red),”ucap Rektor Universitas Parna Raya ini. Sambil mengakui aspirasi yang mereka sampaikan merupakan persoalan mendesak harus dilakukan perguruan tinggi swasta untuk memperbaiki akreditasinya.
”Kami sangat berharap pemerintah dapat memberikan bantuan beasiswa bagi para dosen untuk meningkatkan kapasitas mereka termasuk mahasiswa yang memiliki keterbatasan ekonomi agar bisa melanjutkan studi mereka sampai sarjana, ” ucap Simbolon.
Dirinya juga mengungkapkan pengalaman selama 25 tahun menjadi pimpinan PTS belum pernah ada bantuan yang diberikan pemerintah Provinsi.
” Ini adalah aspirasi kami pimpinan PTS yang disampaikan ke wakil Rakyat untuk menyatukan persepsi bersama untuk membangun sumber daya manusia di Sulawesi Utara,”jelas Simbolon.
Fanny Legoh ketika mendengarkan aspirasi para pimpinan PTS akan menindaklanjutinya.
“Saya akan berusaha pertemukan dengan Pak Gubernur kemudian ke Kadis Pendidikan. DPRD Sulut akan tetap membantu memperjuangkan aspirasi dari para pimpinan PTS,”ungkap Legoh. (mom)
