Rencana Cerdas, GSVL-MOR Perlahan Realisasikan Program Kemasyarakatan

Liputan Khusus

Didampingi Wawali Mor, Walikota GSVL Resmikan 27 Homestay di Bunaken

Walikota Manado GS Vicky Lumentut yang didampingi Wakil Walikota Mor D Bastiaan meresmikan 27 bangunan homestay di Kelurahan Bunaken, Kecamatan Bunaken Kepulauan, Jumat (1/3).

Dalam kesempatan itu, Walikota Vicky Lumentut secara simbolis bersama Wawali Mor Bastiaan memotong pita, tanda dimulai operasional Homestay yang dibangun itu. Dengan harapan, warga sebagai pengelola Homestay yang merupakan masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah, bisa terbantu kelangsungan hidupnya. “Saya harap dengan bantuan homestay ini, masyarakat bisa lebih terbantu. Tolong kelola dan rawat ini dengan baik, agar kelak bisa dirasakan oleh anak-cucu nanti,” tukas Walikota Vicky Lumentut saat memberikan sambutan.

Satu-Satunya di Indonesia yang Hibahkan Homestay Lewat APBD, Warga Bunaken Apresiasi GSVL-MOR

Warga Kelurahan Bunaken Kecamatan Bunaken Kepulauan Kota Manado yang menerima bantuan Homestay begitu mengapresiasi kepedulian Walikota Manado GS Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Mor Bastiaan. “Sebelumnya kami tidak pernah menerima bantuan dan perhatian seperti ini yang dilakukan oleh Pak Walikota dan Wakil Walikota. Kami warga Kelurahan Bunaken sangat berterima kasih dan mengapresiasi, perhatian ini luar biasa. Ada yang datang mengatasnamakan akan mengelola Bunaken, tapi apa dampaknya bagi kami ? Tidak ada. Justru hal serupa yang dilakukan Walikota dan Wakil Walikota lah yang kami harapkan. Sekali lagi terima kasih Pak Walikota dan Wawali,” ujar Frengki, warga Kelurahan Bunaken.

Sementara, sewaktu membawakan sambutan di kegiatan peresmian homestay, Jumat (1/3) bertempat di Kelurahan Bunaken Kecamatan Bunaken Kepulauan, Walikota Vicky Lumentut membeberkan bahwa penyaluran bantuan hibah berupa bangunan homestay yang diperuntukan bagi masyarakat Kelurahan Bunaken, merupakan satu-satunya yang ada di Indonesia dilihat dari data Kementrian Pariwisata.

Ini Cerita Dibalik Walikota GSVL Hibahkan 27 Homestay Untuk Masyarakat Bunaken

Semringah masyarakat Pulau Bunaken tidak bisa dibendung pasca Walikota Manado GS Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Mor Bastiaan bersama-sama memotong pita tanda diresmikannya ke-27 homestasy.

“Potensi pariwisata yang ada di Pulau Bunaken sangat luar biasa dampaknya. Tapi itu tidak berarti bagi warga yang taraf hidupnya masih dibawah. Oleh sebab itu, lewat hibah pembangunan homestay yang dananya diambil dari APBD, kami berharap masyarakat di Pulau Bunaken bisa merasakan dan terlibat secara langsung dalam mengelolah aset pariwisata yang ada. Karena kasihan selama ini masyarakat Pulau Bunaken hanya menjadi penonton ditempat tinggalnya sendiri. Melihat ramainya turis berdatangan, aktivitas pariwisata yang terjadi disekitar mereka, tapi belum bisa mereka nikmati secara langsung. Sebab itu, dengan adanya hibah ini masyarakat Pulau Bunaken tidak lagi menjadi penonton di tempat tinggalnya sendiri. Dimana, masyarakat sudah secara langsung terlibat dalam mengelola dan membangun pariwisata dilingkungan sekitar mereka,” ucap Walikota.

GSVL Anggarkan Dana Beli Alat Pembakar Sampah Ramah Lingkungan Untuk 11 Kecamatan

Guna mengoptimalkan penanganan sampah yang diprodukasi dalam jumlah ton per hari di Kota Manado, Walikota Manado GS Vicky Lumentut ungkapkan sudah anggarkan dana untuk pembelian alat pembakar sampah untuk setiap Kecamatan. “Saya sudah anggarkan dana untuk pembelian alat pembakar sampah untuk kecamatan. Namun saat ini belum disediakan untuk semua Kecamatan, tapi sudah ada untuk beberapa. Nantinya pengadaan itu kedepannya kita maksimalkan agar setiap Kecamatan mempunyai alat pembakar sampah,” tukas Walikota dalam rapat RKPD beberapa hari lalu.

Tambahnya, meminta pihak Bapelitbangda dan DLH serta instansi terkait untuk bekerja sama. Baik mulai dari penganggaran sampai pebelian alat serta pengerjaan pengolahan sampah.

Bikin Nyaman Wisatawan, Walikota GSVL Ajak Seluruh PD ‘Keroyok’ Fasilitas Umum

Demi menunjang pariwisata Kota Manado semakin eksis dan nyaman bagi para turis yang datang, Walikota Manado GS Vicky Lumentut mengajak seluruh Perangkat Daerah (PD) Pemkot Manado untuk ramai-ramai keroyok pembangunan fasilitas umum yang sering dikunjungi para turis. Ajakan Walikota ini bukan main-main. Pasalnya Kota Manado yang saat ini menjadi gerbong masuknya wisatawan di Sulawesi Utara, baik wisatawan lokal maupun mancanegara, semestinya harus cepat merespon, bagaimana ketika wisatawan itu datang dan merasa nyaman di Manado.

“Saya ajak semua Perangkat Daerah untuk ramai-ramai kita keroyok pembangunan fasilitas umum, terutama fasilitas yang selalu bersentuhan langsung dengan para turis,” tandas Walikota dalam rapat RKPD.

Saat TPA Sumompo ‘Dimodernisasi’, GSVL Jamin Petugas Kebersihan Dapat Pelatihan Mandiri dan Berwirausaha

Walikota Manado GS Vicky Lumentut menjamin para petugas kebersihan yang bermarkas di TPA Sumompo, akan mendapatkan pelatihan mandiri, termasuk mendapat support ketika membangun usaha.

Walikota Vicky Lumentut memberikan apresiasi kepada para pejuang kebersihan yang keseharian bekerja di TPA Manado. “Dalam rangka penataan pembangunan kota Manado, salah satunya TPA Sumompo akan ditutup dan dipindahakan operasionalnya ke TPA Regional di Minahasa Utara (Ilo-Ilo). Kedepan TPA Sumompo berlahan-lahan akan diahlifungsikan menjadi Hutan Kota yang manfaatnya melindungi keasrian Kota Manado, termasuk di sekitar lokasi TPA ini akan dibangun pasar rakyat dan terminal,” beber Walikota Vicky Lumentut.

“Oleh sebab itu, saya sudah menyiapkan para pekerja di TPA untuk mandiri dengan membekali mereka berbagai pelatihan sesuai dengan ketrampilan yang dimiliki termasuk yang akan berjualan akan difasilitasi pembiayaan pinjaman KUR yang dijamin oleh Pemkot Manado,” pungkasnya.

Penulis : stenlywb.