Rentan Kekerasan Bagi Kaum Perempuan, Begini Solusi Ketua TP-PKK Sulut

Ketua TP-PKK Sulut Ir Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan saat membuka Pelatihan Keterampilan Bagi Perempuan Dengan Masalah Sosial yang dilaksanakan di Manado, Selasa (8/8/2017) (foto:Ist)

MANADO– Masih rentan terjadi kekerasan terhadap kaum perempuan, Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Utara (Sulut) Ir Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan menyebut perlindungan perempuan dari tindak kekerasan dan perlakuan salah lainnya.

Perempuan di Indonesia masih rentan terhadap tindak kekerasan. Kondisi ini terekam dari catatan tahunan 2017 Komnas Perempuan, dimana sepanjang tahun 2016, terdapat 259.150 jumlah kekerasan terhadap perempuan,” paparnya pada Pelatihan Keterampilan Bagi Perempuan Dengan Masalah Sosial di Manado, Selasa (8/8/2017).

Adapun pelatihan itu dihadiri Sekretaris DP3AD, Jouke Kairupan, SE dan pengurus TP-PKK Sulut lainnya.

Kekerasan terhadap kaum perempuan hingga sekarang ini, Istri tercinta Gubernur Sulut Olly Dondokambey tersebut mengajak seluruh masyarakat Sulut untuk meningkatkan perlindungan perempuan dari tindak kekerasan.

“Kita harus merubah sikap permisif masyarakat dan praktek budaya toleran terhadap kekerasan dan perlakuan salah lainnya,”terang Ibu Rita.

Lanjutnya, harus dioptimalkan peran dan fungsi aparat penegak hukum dalam penanganan kekerasan terhadap perempuan dan kekerasan seksual terhadap perempuan.

Lebih jauh, terkait pelaksanaan pelatihan keterampilan bagi perempuan dengan masalah sosial itu, Ibu Rita sangat mengapresiasi kegiatan yang merupakan hasil kerjasama Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Daerah (DP3AD) dan TP-PKK Sulut itu.

“Ini adalah bentuk nyata dari komitmen dan dukungan kita sekalian untuk memberikan kontribusi positif bagi proses pembangunan. Semua tantangan dan permasalahan yang ada bisa kita temukan solusi atau jalan keluarnya,”pungkasnya.

(srikandi/hm)