MANADO-Warga Kayuwatu sekira 100 KK yang menempati lahan Pemprov Sulut, mendatangi Kantor DPRD di Kairagi untuk mencari keadilan.
Pasalnya, semenjak rumah yang mereka tempati digusur oleh Pemprov Sulut dalam hal ini Satpol PP mereka tidak memiliki tempat tinggal.
Ratusan warga yang melakukan aksi demo ini diterima langsung oleh Wakil Ketua Komisi I, Kristovorus Decky Palinggi (KDP) bersama dengan anggota Komisi Jems Tuuk.
Dihadapan dua wakil rakyat ini, warga Kayuwatu mengeluh mereka sudah tidak memiliki tempat tinggal lagi. “Bayangkan semenjak rumah kami digusur, kami tidak memiliki tempat tinggal dan tak ada bantuan-bantuan sama sekali dari pemerintah,” teriak para pendemo.
Sementara itu, Presiden Kibar Andreas Lasut yang ikut mendampingi warga menyatakan, masalah sosial ini bisa teratasi, keperluan dari masyrakat seharusnya terealisasi.
“Warga yang rumahnya digusur membutuhkan tempat tinggal, perlu obat-obat dan makanan tapi pemerintah tidak ada hati sama sekali,”tutur Andreas.
Mendengarkan aspirasi dari warga Kayuwatu, KDP menyatakan, akan menyampaikannya kepimpinan dewan.” Warga perlu tahu, DPRD tidak bisa mengambil keputusan. Namun semua aspirasi akan ditindaklanjuti. Dan sebaiknya aspirasi disampaikan secara tertulis ke DPRD,” tegas KDP saat menerima para pendemo, Kamis (9/11/2017). (mom)
