Sinergi, Kementerian PUPR ‘Back Up’ Pemkot Tangani Pemukiman Kumuh di Kota Manado

Penandatanganan kerjasama dukungan penanganan pemukiman kumuh di Kota Manado antara Kementerian PUPR, Pemkot Manado dan PT Sarana Multigriya Finansial.

MANADO – Pemandangan pemukiman kumuh di Kota Manado sebentar lagi hilang dari pandangan mata warga ibukota provinsi Sulut ini. Itu setelah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Pemerintah Kota Manado bersama PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) melakukan penandatangan perjanjian kerja sama tentang ‘Dukungan Penanganan Pemukiman Kumuh di Kota Manado’, Selasa (28/9/2021) sore.

Penandatangan kerjasama bertempat  di ruang Toar Lumimuut Kantor wali kota itu antara Direktur Pengembangan Kawasan Pemukiman Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR,  Johannes Wahyu Kusumo Susanto, Wali Kota Manado, Andre Angouw serta Direktur Keuangan dan Operasional PT. Sarana Multigriya Finansial, Trisnadi Yulrisman.

“Terima kasih atas bantuan dari Kementerian PUPR dan berharap nantinya akan bersinergi untuk pelaksanaan pembangunan bagi masyarakat Kota Manado,” kata wali kota di sela-sela sambutannya.

Usai penandatanganan kerjasama itu ditandai dengan penukaran cindera mata disaksikan Kasatker P3SU BPPW Sulut, Alfrets Makalew, Direktur Utama PT. SMF Ananta Wiyogo, Direktur Keuangan dan Operasional PT. SMF, Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT. SMF, Bonai Subiakto, Direktur Eksekutid LPEI, Daniel J. Rompas, Sekot Manado Micler Lakat, Asisten II, Kepala Bapelitbang, Kadis Perkim Kota Manado dan pejabat teknis lainnya. [*/anr]