RATAHAN — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minahasa Tenggara (Mitra) terus berbenah menghadapi tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), yang diperkirakan akan berlangsung pada September nanti.
Ketua KPU Mitra Drs Ascke Benu MSi kepada manadoline.com menjelaskan, Pilkada di Mitra akan berlangsung pada Juni 2018, jadi tahapan Pilkada kemungkinan akan dimulai September 2017 mendatang atau lima bulan lagi.
“Untuk jadwal pasti memang masih menunggu arahan dari KPU-RI. Namun biasanya, awal tahapan Pilkada di hitung sembilan bulan mundur dari jadwal pelaksanaan Pilkada. Nah, Pilkada di Mitra kan Juni 2018, jadi kemungkinan awal tahapan Pikada akan dimulai September 2017,” jelas Benu di kantor KPU Mitra, Rabu (22/3/2017).
Benu mengatakan, saat ini pihak KPU Mitra sementara menunggu pengesahan anggaran oleh DPRD Mitra agar nanti proses tahapan Pilkada dapat berjalan dengan baik.
“Kami juga saat ini sementara menunggu kepastian pengesahan anggaran oleh DPRD Mitra, agar semua kegiatan bisa terlaksana sebagaimana mestinya,” ujar Benu.
Sementara itu, Ketua Divisi Perencanaan dan Data KPU Mitra Helti Massie SE menjelaskan, telah beberapa kali melakukan koordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), agar nantinya calon pemilih di Mitra bisa terdata.
“Kami terus berkoordinasi dengan Disdukcapil Mitra tujuannya agar ada data valid terkait calon pemilih. Dan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) nanti akan diserahkan Disdukcapil ketika tahapan pilkada dimulai,” terang Massie. (fensen)
