Manadoline.com, Tahuna- Puluhan warga dari Kelurahan Kolongan Akembawi, Kolongan Beha dan Kolongan Mitung Kecamatan Tahuna Barat, Kabupaten Kepulauan Sangihe diduga keracunan makanan hidangan pesta ulang tahun Rabu (26/05/2021).
Menurut Edwin Tumoka salah seorang korban saat ditemui di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Liun Kendaghe Tahuna, pada saat pesta ulang tahun di Kelurahan Kolongan Akembawi, yang dimulai sejak pukul 18.00 Wita Selasa (25/05/2021) dirinya tak merasakan ada yang aneh.
Di pagi hari Rabu (26/05/2021) barulah Edwin merasakan perutnya mual-mual. Sempat reda, namun ketika malam hari tubuhnya malah merasakan demam. Sehingga pihak keluarga membawanya ke rumah sakit.
“Kami ikut acara pesta ulang tahun di Kelurahan Kolongan Akembawi. Pagi sih sempat berasa sakit perut, cuma sudah sembuh. Tapi malam ini kambuh lagi mual-mual dan muntah-muntah dan sekarang demam. Kalau menurut tuan rumah yang datang tadi, mereka curiga di Nutrigel atau susu,” katanya.
“Tapi istri yang punya rumah cek belum kadaluarsa katanya. Ga tau juga ya, apakah dari itu atau gula merahnya. Kalau yang datang ke pesta itu ada banyak, ada di sini semua (rumah sakit). Sampai yang tuan rumah juga kena sakit,” sambungnya.
Sementara itu secara terpisah Direktur Rumah Sakit Liun Kendaghe Tahuna dr Handry Pasandaran membenarkan adanya pasien dari Kecamatan Tahuna Barat yang di rawat akibat dugaan keracunan makanan.
“Iya benar ada. Tapi detailnya besok saya cek langsung,” jelasnya.
Dari data sementara ruang pelayanan IGD, ada 18 orang pasien dari Kelurahan Kolongan Akembawi, Kolongan Mitung dan Kolongan Beha, yang di rawat jalan maupun rawat inap di RS Liun Kendaghe Tahuna. Dan ada beberapa pasien yang masih berada di Ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).
