MANADO – Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kota Manado menggelar kegiatan Sosialisasi Optimalisasi Penerimaan Pajak Daerah dalam rangka Peningkatan Kepatuhan Masyarakat Dalam Membayar Pajak bertempat di Kantor Kecamatan Wenang, Selasa (17/12).
Walikota Manado yang diwakili Wakil Wali Kota Mor Bastiaan dan turut didampingi para nara sumber diantaranya anggota DPRD Kota Manado Jimmy Gosal, mewakili Kepala Kejaksaan Negeri Manado, Kasie Pidsus Parsaoran Sumorangkir, Ketua Pengadilan Negeri Manado, Lukman Bachmid, mewakili Dandim 1309 Manado selaku Pasiter Kodim Kapten Infanteri Frans Dahua, dan Staf Khusus Wali Kota Yohan Mance Nelwan.
Wawali Mor dalam arahannya mengatakan pajak masih menjadi salah sumber utama pembiayaan pembangunan daerah dan pembiayaan pelaksanaan pemerintahan yang berorientasi pada pelayanan publik.
“Karena itu, optimalisasi penerimaan pajak sangat penting untuk menjamin terlaksananya pembangunan dan meningkatkan pelayanan publik yang semakin prima kepada masyarakat,” tutur Wawali Mor.
Lanjut dikatakan, sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan oleh BP2RD Kota Manado dalam rangka menyebarluasakan pemahaman tentang pajak kepada masyarakat sebagai wajib pajak.
“Pengetahuan dan informasi yang didapatkan dalam kegiatan ini tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat, karena itu saya ajak agar mengikuti kegiatan ini dengan baik. Mari kita bangun kesadaran bahwa pajak adalah dari kita oleh kita dan untuk kita bagi masa depan anak cucu kita,” ujar Wawali Mor Bastiaan.
Sementara itu, Kepala Bapenda Harke Tulenan melalui Sekretaris Ester Mamarimbing, menjelaskan bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat apa itu pentingnya pajak.
“Dengan harapan masyarakat setelah tau pentingnya pajak mereka akan patuh dan rajin membayar pajak untuk pembangunan daerah dan peningkatan kesejahteraan,”kata Mamarimbing.
Tambahnya, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan dengan penyerahan hadiah kepada masyarakat yang taat membayar pajak dengan hadiah utama berupa tiga sepeda motor, laptop, televisi, sepeda dan puluhan hadiah lainnya.
“Hadiah-hadiah ini adalah bentuk apresiasi pemerintah kepada masyarakat dan pelaku usaha yang taat membayar pajak agar masyarakat juga makin patuh dan rajin membayar pajak,”pungkasnya.(swb).
