Wali Kota GSVL Sisir Per Kecamatan, Ketemu Warga Pastikan Pelayanan Publik Berjalan Baik

Wali Kota GSVL bertatap muka dengan ASN jajaran Kecamatan Malalayang dan masyarakat di awal tahun 2020.

MANADO – Sudah menjadi kebiasaan setiap awal tahun baru, Wali Kota GS Vicky Lumentut (GSVL) mengevaluasi pelayanan masyarakat di setiap kecamatan.

Akan halnya tahun 2020 ini, GSVL menyisir setiap kecamatan untuk bertemu warga. Setelah Kecamatan Bunaken Kepulauan dan Kecamatan Mapanget, Senin (13/01/2020) giliran Kecamatan Malalayang dikunjungi wali kota dua periode ini.

Mendatangi kantor Camat Malalayang dengan menggunakan sepeda, wali kota GSVL didampingi Asisten I Setda Kota Manado, Herry Saptono dan Camat Malalayang Reintje Heydemans, GSVL bertatap muka langsung dengan masyarakat.

Menggunakan sepeda, wali kota GSVL memamtau langsung pelayanan publik di Kota Manado.

Dia memastikan pelayanan berjalan baik dan lancar, baik di tingkat lingkungan, kelurahan dan kecamatan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat.

“Rapat perdana tahun 2020 bersama camat, lurah, ASN kecamatan dan Kepala Lingkungah (PAL) se-Kecamatan Malalayang. Terimakasih kawan-kawan semua, Kepala Lingkungan, Lurah, ASN, Kepala Puskesmas, Kepala Sekolah dan ASN serta Camat. Di tahun yang baru semangat dan komitmen baru untuk bekerja bagi rakyat,” ujar wali kota terbaik se Indonesia ini.

Wali Kota GSVL pastikan pembangunan Mall Pelayanan Publik yang berada samping hotel Four Poin selasai tahun 2020 ini.

Usai bertatap muka dengan pemerintah dan masyatakat kecamatan Malalayang, orang nomor satu di ibukota provinsi Sulawesi Utara ini langsung bergerak menggunakan sepeda menuju lokasi pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP) milik Pemkot Manado di kawasan bisnis terbesar di Sulut, yakni Mantos III, tepatnya  samping hotel Four Point Manado.

“Pantau hasil kerja tahap satu pembangunan MPP Pemkot Manado, di lokasi samping hotel four point. Rencananya tahun 2020 selesai dibangun dan dimanfaatkan. Semua urusan perijinan Pemkot dan instansi vertikal di Manado disatukan di tempat ini.” Jelas suami tercinta Rektor UNIMA, Paula Runtuwene. (nto)