Wali Kota Panggil Camat Atasi Drainase Buruk di Musim Hujan, Jika Banjir Bandang Warga Diminta Ikuti Anjuran Pemerintah

Wali Kota Andrei Angouw, Wawali Manado, Richard Sualang didampingi Sekda Mickler Lakat rapat teknis bersama para Camat se Kota Manado terkait antisipasi banjir di musim penghujan.

MANADO – Kota Manado yang selalu menjadi langganan banjir jika musim penghujan tiba, menjadi salah satu perhatian serius Pemkot Manado dibawah pemerintahan Andrei Angouw dan Richard Sualang (AARS) sebagai Wali Kota dan Wawali Manado saat ini.

Buktinya, Rabu (23/6/2021) siang, Wali Kota AA langsung memanggil 11 Camat se Kota Manado untuk rapat teknis terkait keberadaan kondisi drainase di masing-masing wilayah yang disinyalir menjadi salah satu penyebab banjir.

Rapat berlangsung di ruang Tolu kantor wali kota itu, AARS didampingi Sekda, Micler Lakat. Menurut Wali Kota AA, rapat tersebut target dan tujuannya bagaimana memanimalisir jika terjadi hujan deras dan banjir bandang agar pemukiman dan ruas-ruas jalan tidak tergenang air.

Jika terjadi banjir badang, wali kota mengimbau masyarakat dapat mengantisipasi dan mengikuti anjuran-anjuran pemkot termasuk pemetaan dari Balai Sungai.

“Kita harus indentifikasi tempat-tempat yang menjadi langganan banjir, terutama lokasi yang parah jika ada hujan cukup lama,” kata AA. “Jadi ada target untuk hal-hal yang parah dulu, nanti lokasi yang kecil-kecil kita identifikasi kemudian,” tambah suami tercinta Ny. Irene. G. Angouw-Pinontoan.

Sementara Sekda Lakat didampingi Kadis PUPR, Jhon Suwu meminta para Camat saat ini untuk kosentrasi mendata drainase mandek di wilayah-wilayah mana yang menjadi langganan banjir. Para camat pun memberikan presentase masalah drainase dan titik-titik lokasi banjir di wilayah mereka masing-masing. [*/anr]