Wowor : Laporan Dikda Provinsi Copy Paste

MANADO-Pembahasan Pansus LKPJ 2019 bersama mitra kerja SKPD telah mulai dilaksanakan, Selasa (21/4/2020) yang dipimpin langsung oleh Rocky Wowor sebagai Ketua Pansus.

Rocky Wowor

Dari beberapa SKPD, Pansus menilai ada yang berhasil melaporkan capaian kinerja dan realisasi anggaran capai 100 persen.

Namun Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Provinsi Sulut mendapat perhatian serius dari Pansus.

Pasalnya, Kadis Dikda Graice Punuh nyaris 10 kali menyampaikan siap salah, ketika Ketua Pansus Rocky Wowor,
anggota Pansus Amir Liputo, Netty Pantow, Fabian Kaloh “menyemprotnya” karena banyak data yang ia laporkan keliru dan tidak sesuai dengan realisasi.

“Kalau program tidak tertata jangan taruh di sini. Kami Melihat laporan ibu kadis, terkesan copy paste dengan laporan lain. Jadi sudah ada formatnya lalu di copy paste saja,” tegas Ketua Fraksi PDI Perjuangan.

Sementara itu, Anggota Pansus Amir Liputo mempertanyakan banyak program yang dipaparkan Dikda tapi tak sesuai realisasi.

“Misalnya bantuan untuk guru. Realisasinya nol. Ternyata memang tak ada di program dinas. Tapi dimasukan dalam program,”ungkal Liputo. 

Anggota Fabian Kaloh menyampaikan beberapa evaluasi, mulai dari masalah akreditasi sekolah, pembangunan kelas baru, hingga beasiswa.

Kaloh juga ikut mempertanyakan mengenai pembayaran gaji guru yang terlambat. Namun Punuh mengklarifikasi jika gaji sudah terbayar.

Sedangkan Netty Pantow meminta jajaran Dikda Sulut yang membantu kepala dinas untuk memberikan data sebenarnya.

“Dalam rapat dengar pendapat seperti ini kadis tidak menanggung kekeliruan dari bawahannya. Walaupun sebenarnya harus diperiksa lebih dahulu laporannya,”tutur Pantow. (mom)