Tahuna- Menanggapi berbagai berita atau gosip miring yang ada di tengah masyarakat khususnya warga Sangihe tentang keberadaan organisasi kendaraan bermotor atau komunitas motor, seperti motor gede dan kendaraan lainnya yang dianggap meresahkan masyarakat dalam berlalu lintas, Komunitas motor Yamaha N-Max Club Indonesia (YNCI) Sangihe 206 menepis isu negatif itu dengan memberikan bukti nyata dibulan Ramadhan ini dengan melaksanakan kegiatan bakti sosial.
Kegiatan bakti sosial ini mereka adakan di Panti Asuhan Siti Maryam, Minggu(26/5). Adapun kegiatan ini merupakan agenda tahunan YNCI Sangihe 206 dalam menyambut harai-hari besar keagamaan.
Di temui di tempat kegiatan Ketua YNCI Sangihe 206 Nolfrie Sumual kepada media ini menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk berbagi kasih kepada anak-anak yatim piatu.
“Kegiatan bakti sosial ini merupakan salah satu agenda tahunan atau kegiatan jangka panjang dalam organisasi ini. Selain kita melakukan bakti sosial atau berbagi kasih dengan para anak yatim yang ada di panti asuhan, kami juga akan melakukan kegiatan yang sama di hari besar lainya seperti pada perayaan natal dan hari keagamaan lainnya.”kata Nolfrei.
Dirinya pun menambahkan, walaupun YNCI Sangihe 206 baru sebulan terbentuk, Nofriel pastikan komunitas motor ini akan memberikan sumbangsih positif ke masyarakat.
“Walaupun komunitas ini baru terbentuk, namun kepengurusan YNCI sah dan tersebar diseluruh Indonesia. Langkah awal demi memberikan sumbangsih ke masyarakat khususnya warga Sangihe. Kita adakan kegiatan bakti sosial ini dengan membagikan sembako ke anak-anak yatim piatu di Panti Asuhan Siti Maryam ini. Dan komunitas ini terdiri dari lintas agama. Mudah-mudahan kami bisa memberikan nilai positif ke masyarakat.”ujar Nolfrie.
Lanjut katanya, selain melakukan bakti sosial, YNCI Sangihe 206 dipastikan akan menjadi contoh bagi pengendara dalam beretika dijalan raya. “kami juga akan menjadi contoh bagi para pengendara dan pengguna jalan lainnya, bagaimana berlalu lintas dengan baik dan aman. Dan kami ingin mengajak kepada para komunitas motor lainnya agar supaya kita juga menjadi contoh yang baik kepada masyarakat dalam berkendara. Karena kalau bukan kita siapa lagi dan kalau bukan sekarang kapan lagi.”pungkas Nolfrie.
