14 Kabupaten/Kota se-Sulut Diajak Wagub Kandouw Contohi LAKIP Kota Manado

Wagub Steven Kandouw saat memberikan sambutan.
Wagub Steven Kandouw saat memberikan sambutan.

MANADO — Pencapaian yang ditorehkan Pemerintah Kota Manado dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahun 2017 yang mendapat nilai BB, diajak Gubernur Sulut Steven Kandouw jadi percontohan.

Hal ini ditegaskan Wagub Kandouw dalam kegiatan Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) dan Reformasi Birokrasi Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) di ruang pertemuan Aston Hotel Manado, Kamis (11/10), yang turut dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Manado Peter KB Assa mewakili Walikota GS Vicky Lumentut.

“Setiap Pemerintah Daerah harus meningkatkan akuntabilitas, rencana kerja, evaluasi internal serta manajemen kinerja, agar bisa meraih predikat yang tinggi sesuai output dan outcome,” ujar Kandouw.

Lanjut dikatakan, OPD harus selaras output dan outcome, jelas laporan kegiatan, karena pertumbuhan ekonomi di Sulut tergantung pada tiga faktor yaitu ekspor, investasi, dan belanja pemerintah, maka pertumbuhannya akan jelas jika akuntabilitas kinerja pemerintah baik, hasilnya akan baik.

“Saya mengapresiasi capaian Kota Manado yang berhasil meraih nilai BB dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahun 2017. Sehingga, diharapkan 14 kabupaten/kota lainnya mengikuti jejak Kota Manado,” tegas Kandouw.

Tidak hanya itu, Wagub Kandouw juga menyindir bahwa ke-15 kabupaten/kota di Sulut, hanya Manado yang meraih predikat BB, yang lain memalukan.

Turut hadir Asisten Deputi Perumusan Kebijakan Reformasi Birokrasi Akuntabiltas Aparatur dan Pengawasan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Pemerintah dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Republik Indonesia Ronald Anna’s, Ak, dan sejumlah pejabat Pemprov Sulut serta kabupaten/kota yang ada. (*/Stenly).