MANADO-Sebagai bentuk kepedulian pada masyarakat yang ada di dapilnya Sulawesi Utra, Ketua Komisi IX DPR RI Felly Estelita Runtuwene, terus turun ke pelosok-pelosok pedesaan yang ada di sebagian besar kabupaten/kota.
Foto: Sosialisasi di Tompaso Baru, Minsel.
Ketika menemui masyarakat yang dicintainya, politisi Partai NasDem ini terus mensosialisasikan program kerja bersama mitra kerja, salah satunya Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Ia mengatakan bahwa JKN dapat memberikan kepastian jaminan kesehatan serta melindungi perekonomian masyarakat dari resiko finansial akibat biaya pelayanan di fasilitas kesehatan.
“Jujur yah dulu sebelum ada JKN ini orang kaya yang sakit bisa jatuh miskin karena tidak ada jaminan kesehatan, karena untuk mengakses pelayanan kesehatan membutuhkan biaya yang sangat besar, tapi sekarang dengan adanya program JKN ini bisa mensejahterakan masyarakat,” papar Runtuwene saat sosialisasi di Kabupaten Minsel, Jumat (2/2/2024) kemarin.
Runtuwene memastikan kepesertaanknya aktif, maka peserta dapat langsung dilayani dengan maksimal. Untuk peserta mandiri juga jangan lupa untuk membayar iuran JKN tepat waktu.
“Kalau kita sehat harus bersyukur, artinya iuran kita akan diperuntukkan bagi peserta lain yang sedang sakit. Jadi sebenarnya kita sudah membantu satu sama lain melalui program ini,” paparnnya.
Caleg DPR RI dapil Sulut nomor urut 5 partai Nasdem mengatakan, bagi masyarakat yang tidak mampu, maka kepesertaannya JKN-nya dapat didaftarkan oleh pemerintah menjadi peserta JKN segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI).
“Dengan memanfaatkan anggaran yang sudah disediakan oleh pemerintah pusat maupun daerah,” tuturnya.
Kepada masyarakat ia terus mengingatkan bagaimana perjuangannya sebagai anggota DPR-RI .
“JKN-KIS adalah program pemerintah yang memberikan perlindungan kesehatan kepada seluruh masyarakat Indonesia,” ucap Runtuwene.
Sebagai wakil rakyat, Felly telah memperjuangkan rakyat dengan anggaran Rp80,4 Triliun dari APBN untuk memperkuat pelayanan kesehatan di Puskesmas dan bantuan bagi masyarakat yang tidak mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan gratis.
Tak hanya itu ia juga memperjuangakan 900 ribu masyarakat Sulut yang tidak mampu lewat JKN-KIS (Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat).
Perjuangan Felly sebagai Ketua Komisi IX DPR RI hampir tidak terhitung lagi bantuan dan program yang didatangkan.
Antara lain bantuan di bidang kesehatan (BPJS) Kesehatan, bantuan pelatihan bagi tenaga kerja melalui kelompok kelompok usaha, hingga bantuan bantuan bagi warga korban bencana pun yang nota bena bukan mitra nya berhasil dibawahnya dengan bantuan rumah bagi warga.
“10 Tahun di DPRD Sulut, 4 tahun di DPR RI selalu turun ke tengah masyarakat, membuat saya tahu dan paham persis apa yang dirasakan masyarakat, karena itu saya maksimal berjuang agar program program apapun itu untuk rakyat bisa dinikmati warga Sulut termasuk kegiatan sosialisasi dan edukasi dengan menggandeng mitra kerja,” tambahnya. (mom)