BerandaHeadlinesKarya Bakti Sosial Lanal Tahuna di Makam Raja Tatehe Woba

Karya Bakti Sosial Lanal Tahuna di Makam Raja Tatehe Woba

Manadoline.com, Sangihe- Baru menjabat selama satu bulan, Danlanal Tahuna Letkol Laut (P) Surya A. Muryanto, CTMP., CHRMP bersama Ketua Cabang 5 Korcab VIII DJA II dan Lurah Bungalawang, melakukan aksi nyata bagi Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe.

Dengan memimpin personel Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tahuna, berziarah sekaligus melakukan karya bakti sosial di Makam Raja Tatehe Woba di Kelurahan Soataloara, Kecamatan Tahuna. 

Perjalanan ke makam raja pertama di Kerajaan Tahuna ini dimulai sejak Pukul 08.00 Wita, Minggu (25/02/2024). Melalui jalan setapak diperkirakan sejauh sekitar 3 Kilometer. 

Danlanal Tahuna Letkol Laut (P) Surya A. Muryanto CUMA., CHRMP, bersama tim menyusuri jalan setapak ke Makam Raja Tatehe Woba.

Meski hanya berjalan kaki, namun hal tersebut tidak menyurutkan langkah Letkol Laut (P) Surya A. Muryanto, CTMP., CHRMP, bersama Ibu dan Personel Lanal Tahuna menuju makam bersejarah di Kabupaten Kepulauan Sangihe tersebut.

Sesampainya di lokasi Makam Raja Tatehe Woba, Danlanal Tahuna bersama Ketua cabang 5 korcab VIII DJA II dan Personel Lanal Tahuna meninjau lokasi makam, untuk selanjutnya melakukan upaya perawatan dan pemeliharaan. 

“Ada beberapa kegiatan yang kita (Lanal Tahuna) lakukan di Makam Raja Tatehe Woba, setelah sebelumnya kita lakukan peninjauan terlebih dahulu. Yakni upaya melakukan perawatan dan pemeliharaan makam. Seperti pembuatan gapura makam, pengecoran hingga finishing tiang pagar keliling dan membersihkan lokasi makam,” ujar Danlanal Tahuna Letkol Laut (P) Surya A. Muryanto, CTMP, CHRMP,. 

Danlanal mengajak masyarakat untuk bersama-sama melestarikan tempat bersejarah tersebut. Dan meminta para generasi muda tidak melupakan para tokoh yang telah berjasa, dalam membangun Kota Tahuna dan Kabupaten Kepulauan Sangihe. 

“Ini merupakan aksi awal dari kami (Lanal Tahuna) dalam menjaga wilayah perbatasan. Dengan melakukan karya  bakti sosial, sebagai upaya mengajak masyarakat untuk bersama melestarikan Makam Raja Tatehe Woba hingga ke generasi selanjutnya,” pungkasnya.

- Advertisment -