MANADO – Sembilan hari lagi, iven Internasional Piala Dunia Ketepatan Mendarat Paralayang bertajuk Paragliding Accuracy Word Cup (PGAWC) tahun 2017 segera berlangsung di Taman Hutan Raya (Tahura) Gunung Tumpa H.V Worang, 17-19 Maret.
PGAWC ini merupakan kejuaraan dunia bersifat seri. Kota Manado dipercayakan sebagai tuan rumah berlangsung seri 1 tanggal 17 sampai 19 Maret.
Seri selanjutnya akan berlangsung di Serbia (April 2017), Kanada (Juli 2017) dan Slovenia (September 2017).
Tercatat dalam data website PGAWC yang berkedudukan di Eropa, saat ini sudah 110 peserta sudah mengajukan registrasi pendaftaran berjibaku dalam olahraga adu nyali dari ketinggian itu.
110 peserta itu berasal dari 11 negara. Terbanyak Indonesia dengan 74 peserta. Disusul Korea Selatan 11 peserta, Cina 8 peserta, Hongkong dan Serbia masing-masing 4 peserta, Singapura 3 peserta, Jepang 2 peserta, Belarus, Bosnia, Kanada dan Pilipina masing-masing mengutus 1 peserta (selengkapnya lihat table).
“Data peserta dari website PGAWC masih bersifat sementara karena pendaftaran masih dibuka sampai saat ini. Kemungkinan saja masih bisa bertambah,” kata Kadispora Manado, Lenda Pelealu.
Warga Sulut patut berbangga setelah Kota Manado dipercayakan sebagai tuan rumah iven berskala dunia seri I ini. Ibukota daerah berjulukan Bumi Nyiur Melambai ini terpilih setelah melalui proses bidding ketat mengalahkan belasan Negara lain yang mengajukan permohonan menjadi tuan rumah.
“Iven yang digagas Pemkot Manado melalui Dispora ini tak lepas dari support Pemprov Sulut, TNI-AU serta Aero Sport Indonesia (FASI) Sulut yang diketuai Danlanud Sri Kolonel Penerbangan Arifaini Nur Dwiyanto,” jelas Lenda.
Iven ini juga menurut Lenda, untuk mendukung promosi Pariwisata sebagaimana selama ini digaungkan Wali Kota Manado, GS Vicky Lumentut serta program Gubernur, Olly Dondokambey untuk rencana mendatangkan 1 juta wisatawan ke Sulut tahun 2017 ini. (antoreppy)
