9 Orang Warga Sangihe Ravid Testnya Reaktif, Termasuk 4 ABK KM Barcelona

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Sangihe dr Jopi Thungari.

Tahuna- Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Sangihe dr Jopi Thungari, Selasa (26/5/2020), menyatakan ada 9 orang warga Sangihe yang memiliki hasil Ravid Test Reaktif.

“Saat ini terdapat 9 orang dengan hasil rapid tes reaktif, dengan perincian, 2 orang dari Tabukan Utara, dengan riwayat perjalanan, 1 orang yang kontak dengan salah satu dari Tabukan Utara, 1 orang dari Tabukan Tengah dengan riwayat perjalanan. 

1 orang dari Tahuna, tanpa riwayat perjalanan, 1 orang dari Manganitu, dengan riwayat perjalanan bolak balik Tahuna – Manado, 3 orang yang kontak dengan orang dari Manganitu, dan punya riwayat perjalanan bolak balik Tahuna – Manado,” katanya. 

Dirinya juga menambahkan, ke 9 orang yang Ravid test nya reaktif tersebut, termasuk 4 orang ABK KM Barcelona. 

“Untuk 4 orang yang rapid tes reaktif, adalah yang ada pada data diatas yakni yang bolak balik tahuna – manado adalah ABK kapal penumpang. Keempat orang ABK sudah diisolasi, dan akan dilakukan pengambilan swab untuk pemeriksaan PCR di Manado.

Untuk kapal dan ABK lainnya, malam ini akan berangkat ke Manado, dengan tidak menerima penumpang, untuk berlabuh dan melakukan karantina diatas kapal. Pada hari ke-10 dari sekarang, akan dilakukan rapid tes ulangan,” tegasnya. 

Pengambilan swab pun dilakukan tidak hanya untuk para ABK KM Barcelona saja, tapi kesembilan orang yang memiliki hasil Ravid Test reaktif. 

“Terhadap mereka yg hasil rapid tes reaktif, telah diisolasi dan telah/akan dilakukan pengambilan untuk pemeriksaan swab. Telah dilakukan rapid tes terhadap mereka yang memiliki riwayat kontak erat dengan mereka yang hasil rapid tes reaktif, dengan hasil non-reaktif, kecuali yg diuraikan pada data diatas. Sebagai upaya pencegahan, akan diperketat pelaksanaan karantina bagi pelaku perjalanan,” ungkapnya.

Disinggung akan hasil swab dua warga yang beberapa minggu lalu telah diambil swabnya, namun belum keluar hasilnya, Thungari mengakui bahwa sampai saat ini belum menerima hasil swab tersebut dari pihak provinsi. 

“Sampai sore ini, kami belum mendapat hasil pemeriksaan swab dari Manado, untuk semua sampel yg dikirim,” pungkasnya. (Zul)