GARDA TIPIKOR SULUT
GELAR FESTIVAL ANTI KORUPSI
MANADO-Garda Tipikor Sulawesi Utara menggelar Festival Anti Korupsi. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (HAKORDIA) yang jatuh pada tanggal 9 Desember.
Kegiatan ini mengangkat tema tema Membangun Generasi Muda yang Berintegritas dan Anti Korupsi, yang dibuka langsung Kepala Badan Kesbangpol Johny Suak menggantikan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.
Dalam sambutannya, Johny Suak memberi apresiasi kepada Garda Tipikor yang terus menggalakkan peran generasi muda dalam pemberantasan korupsi melalui pelaksanaan Festival Anti Korupsi.
Suak menegaskan, generasi muda adalah pilar penting dalam mewujudkan cita-cita Provinsi Sulawesi Utara bebas korupsi menuju Indonesia Emas Tahun 2045.
Lanjut Suak, upaya pencegahan korupsi di Sulut sudah berjalan dengan baik dengan dibuktikan Raihan WTP terhadap pengelolaan keuangan daerah secara berturut turut sebanyak 10 kali dari BPK-RI.
Dan agenda kegiatan yang melibatkan ratusan Siswa Siswi dari SMA Negri 1, SMA Negri 7 dan SMA Negri 9 Manado.
Ketua Garda Tipikor Sulut Stefany Runtukahu dalam sambutannya menyatakan pentingnya peran generasi muda dalam membangun karakter unggul dan berintegritas yang Anti Korupsi.
“Lewat Festival Anti Korupsi memberi pesan agar generasi muda di Sulut dapat membangun karakter yang lebih unggul, Kuat, Jujur, dan berintegritas sebagai calon pemimpin masa depan yang bebas dari korupsi,” tegas Efan sapaan akrabnya.
Sementara itu Ketua Panitia Festival Anti Korupsi Reyner Timothy Danielt, SH dalam laporannya menyampaikan perayaan hari Anti korupsi adalah agenda tahunan yang rutin digelar sebagai bentuk eksistensi melawan segala bentuk perbuatan koruptif baik daerah maupun nasional.
” Korupsi dijadikan kejahatan luar biasa karena tidak hanya sebatas merugikan negara tapi menghancurkan sistim pemerintahan,” kata Timothy, sambil berpesan membangun Generasi Muda yang Berintegritas dan Anti Korupsi bertujuan tentang pentingnya mengedukasi generasi muda bagaimana cara melakukan pencegahan korupsi.
Selain diisi penampilan tarian adat Minahasa dari sanggar Wulan Wareney Minahasa, juga Dencer Siswa SMA Negri 7 Manado, pada acara yang digelar di Aula Kantor Gubernur pada Sabtu (14/12/2024) tersebut juga digelar penganugrahan Award bagi Pemerintah Kabupaten Minahasa yang mendapatkan Award Desa Bebas Pungli dan Korupsi, Juga Pejabat yang konsisten melakukan edukasi terkait gerakan anti Korupsi yang diraih oleh Kepala Kesbangpol Sulut.
Juga digelar Diskusi Publik yang menghadirkan Nara Sumber Kejati Sulut, Polda Sulut, Pegiat Anti Korupsi juga dari Gerakan Anti Mafia Tanah, dihadiri Kabid Sengketa sekaligus Ketua Spartan [ Satgas Pemberantasan Mafia Tanah] Sulut , Rachmad Nugroho, mewakili Kakanwil BPN Prov Sulawesi Utara, Hadir pula Pembina Garda Tipikor Bung Risat Sanger. (mom)
