Aktifkan Badan Ad Hoc, Pangellu: Bawaslu Tancap Gas Pelototi Pilkada

Kordiv Humas, Hukum, Informasi dan Data Bawaslu Sulut Supriyadi Pangellu. (foto:hcl)

MANADO – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) resmi mengaktifkan kembali jajarannya sampai ke tingkat paling bawah.

Sekira ribuan badan ad hoc mulai dari level Kecamatan hingga Kelurahan dan Desa disematkan lagi tugas dan wewenang mereka untuk mengawasi proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 9 Desember mendatang.

Kordiv Humas, Hukum, Informasi dan Data Bawaslu Sulut Supriyadi Pangellu mengatakan, pihaknya mendahului mengaktifkan jajaran ad hoc dari KPU. Kata dia, lantaran nantinya Panwas akan melakukan pengawasan terhadap ad hoc KPU sampai ke tingkat Kelurahan dan Desa, jangan sampai ada sudah masuk bergabung dengan Partai politik. Menurut Pangellu, pengaktifan kembali jajaran ini adalah tanda bahwa Bawaslu sangat siap dalam menghadapi Pilkada.

“Bawaslu sudah tancap gas. Mulai dari kemarin dulu kita sudah melakukan proses pengaktifan kembali badan ad hoc dari Panwascam sampai Panwas Kelurahan dan Desa. Artinya dengan hal ini Bawaslu sudah sangat siap dari segi infrastruktur jajaran sampai ke level bawah untuk menghadapi Pilkada. Terhitung sejak dilantik tersebut, mereka sudah mulai melakukan proses pengawasan tahapan Pilkada,” kata mantan Ketua Panwaslu Talaud itu, tadi malam.

Lanjutnya, selain itu Bawaslu berharap juga keterlibatan masyarakat dalam proses pengawasan di lapangan nanti. Tidak hanya pihaknya sebagai lembaga resmi akan tetapi partisipatif masyarakat sangat membantu Bawaslu dalam berbagai hal, terutama dalam segi informasi.

“Pilkada di tengah Covid-19 seperti ini kita perlu kerja extra dalam mengawasi jalannya tahapan. Berbagai celah pelanggaran dipastikan berpotensi terjadi di masyarakat. Sehingga itu, kami kembali mengingatkan agar peserta Pilkada dapat mengikuti regulasi dan aturan yang telah ditentukan. Kita akan preteli betul setiap proses yang ada,”tandas Pangellu.(hcl)