MANADO– Bandara Sam Ratulangi menjadi salah satu yang diperbolehkan oleh pemerintah pusat menjadi pintu gerbang penerbangan dari luar negeri(selain bandara Soekarno-Hatta).
Ketua DPRD Sulut Fransiscus A Silangen (FAS) menyatakan, dengan diperbolehkannya Bandara Sam Ratulangi menjadi pintu gerbang penerbangan dari luar negeri di masa pandemi oleh pemerintah pusat, karena melihat dari penurunan signifikan Covid-19 di Sulut.
“Tentu dibalik itu semua ada kebijakan yang tepat diambil kepala daerah sehingga mendpaat hasil maksimal dalam penanggulangan dan pencegahan Covid-19. Kita berharap dengan dibukanya Bandara Sam Ratulangi untuk penerbangan ke luar negeri akan merangsang pertumbuhan ekonomi agar semakin meningkat dan mensejahterakan masyarakat,”ungkap Silangen.
Politisi PDI Perjuangan dapil Nusa Utara ini menyatakan, dengan diberikannya kesempatan ini maka kita harus mempererat protokol kesehatan dan tetap waspada untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Karena dibukanya pintu bagi penumpang luar negeri otomasis akan banyak aktivitas perekonomian yang terdamapak. “Kiranya diberikan kepadamu apa yang kau kehendaki dan dijadikannya berhasil apa yang kau rancangkan”ucap Silangen. (mom)
