Bantuan Sapi Lambat Disalurkan Distarnak

MANADO-Komisi 2 DPRD Sulut membidangi Perekonomian dan Keuangan, Senin (24/6/2019) mengelar hearing dengan Dinas Pertanian dan Peternakan dan Dinas Perikanan/Kelautan.

Rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua Noldi Lamalo, banyak hal-hal penting yang terungkap dalam hearing tersebut seperti bantuan-bantuan untuk masyarakat dari kedua dinas tersebut.

Anggota Komisi 2 seperti Edwin Lontoh, Raski Mokodompit mempertanyakan lambatnya penyaluran bantuan dari dinas pertanian seperti bantuan ayam dan sapi belum juga tersalurkan.

Kepada pimpinan komisi dan anggota, Kadis Pertanian dan Peternakan Novly Wowiling mengakui penyaluran bantuan ayam dan sapi memang mengalami keterlambatan.

“Surat Keputusan (SK) sudah ditandatangani oleh gubernur dan proses lelangnya juga belum selesai.Kami sangat berharap masyarakat bersabar,” jelas Wowiling.

Edwin Lontoh pun berharap agar Dinas Pertanian mempercepat menyalurkan bantuan ayam dan sapi karena ikut juga diperjuangkan oleh anggota dewan sebab merupakan aspirasi masyarakat dari daerah pemilihan.

Sedangkan untuk Dinas Perikanan dan Kelautan, Noldi Lamalo mempertanyakan soal terlambatnya penyaluran Cullbox kepada kelompok nelayan.

“Dirumah saya masih ada sekira 70 cullbox yang belum disalurkan kepada kelompok nelayan karena menurut pihak ketiga cullbox tersebut belum dibayar oleh Dinas Perikanan dan Kelautan,” ungkap Lamalo.

Kepala Dinas Perikanan dan kelautan Ronald Sorongan tidak membantah penyaluran cullbox mengalami keterlambatan.

” Keterlambatan pembayaran karena pihak ketiga. Sehingga anggaran untuk pembayaran cullbox nanti di APBD Perubahan 2019. Aturannya ketika cullbox disalurkan maka dinas akan membayarnya dan di buat berita acara. Jadi kami berharap Pak Noldi bersabar, karena yang terjadi sekarang merupakan kelalaian pihak ketiga yang bekerja tidak sampai 100 persen, “ucap Sorongan. (27)