MANADO – Walikota Manado GS Vicky Lumentut sekira hampir 2 bulan lalu telah melantik sejumlah pejabat yang ada di masing-masing Perangkat Daerah, baik untuk penyegaran struktur birokrasi maupun perbaikan kinerja di berbagai bidang.
Salah satunya yaitu Kepala Bidang Pengawasan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP), Steven Runtuwene, S.Sos, yang belakangan ‘bernyali’ menyegel sejumlah tempat usaha, bahkan yang dimiliki para ‘orang-orang besar’.
Hingga Rabu (6/3), Kepala Dinas DPM-PTSP Charles Rotinsulu melalui Kabid Steven sapaan akrabnya, sudah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah tempat usaha yang diklaim tidak memiliki izin resmi. Bahkan dari data yang diperoleh, hampir seratusan tempat usaha sudah didatangi dan disegel (pasang sticker bangunan tidak berizin).
“Hingga saat ini sudah hampir seratusan tempat usaha kami tindaki, dan alhasil para pengusaha itu langsung datang mengurus izin. Nah untuk sisi positif dari penindakan ini yaitu efek jera dan sanksi moral bagi pelaku usaha. Sebab dari seratusan yang ditindaki, yang datang mengurus izin sudah hampir dua ratusan, ketar-ketir melihat tempat usaha lain disegel, dipasangkan sticker bangunan tidak berizin (ilegal),” ujar Kabid Steven, yang mempunyai motto ‘Benar katakan benar, salah katakan salah’.
Lanjut ditegaskan, para pelaku usaha untuk secepatnya bertobat. “Jangan stel pongo, so tau aturan tapi tidak mau melakukan hal yang benar. Jangan hanya mau bangun usaha, raup keuntungan tapi kawajiban (izin) tidak mau dilengkapi. Oleh karena itu, baik pelaku usaha maupun oknum-oknum yang stel menjadi calo, bertobatlah. Kembalilah ke jalan yang benar,” pesan Kabid Steven, tegas.
Pungkasnya, pihaknya bersama tim perpadu akan rutin melakukan sidak ke tempat-tempat usaha dan yang melanggar aturan langsung ditindaki. (stenlywb).
