Batal Laksanakan di Manado, 3 Anggota IWO Manado UKW di LPDS Jakarta

MANADO – Meski pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang difasilitasi Ikatan Wartawan Online (IWO) Manado kerjasama Dinas Kominfo batal dilaksanakan di Manado, namun tidak menyurutkan niat beberapa wartawan siber yang tergabung dalam IWO Manado untuk mengantongi status wartawan profesional.

Dengan perjuangan keras, tiga anggota IWO masing-masing Romel Nayoan (PortalSulutNews), Aldy Mawintjere (Manadoterkini) dan Verdynan Manoppo langsung bertolak ke Jakarta untuk mengikuti UKW di Lembaga Pers Dr. Soetomo (LPDS) meskipun harus menguras kantung pribadi masing-masing yang lumayan besar untuk pembiayaan mengikuti ujian kompetensi tersebut.

Jumat (25/10/2019) hari ini memasuki hari terakhir mereka mengikuti UKW selama tiga hari di kampus LPDS lantai 3 Gedung Dewan Pers, Jl. Kebun Sirih Jakarta Pusat.

“Yah, begitulah. Biar mahal bayar administrasinya tapi ini sudah menjadi tuntutan profesi kami sebagai jurnalis. Mau tidak mau kami harus lulus menjadi wartawan kompeten sebagaimana aturan ditetapkan Dewan Pers,” kata Romel.

Mereka tergabung bersama beberapa wartawan dari daerah lain, seperti Aceh, Ambon, Bogor dan Makassar. “Dari Manado cuma torang tiga. Lainnya wartawan dari daerah lain. Total ada 23 wartawan yang ikut UKW,” jelas Romel.

Ketiganya dibagi terpisah per kelas yang berbeda dengan penguji masing-masing. “Sejak hari pertama ikut, ternyata banyak manfaat ikut UKW. Torang lebih tau bagaimana namanya seorang wartawan profesional, termasuk cara-cara seorang jurnalis dalam mencari, menyimpan dan mengolah berita untuk jadi konsumsi publik,” tambah Aldy.

Verdynan sendiri ikut memberikan celoteh terkait para penguji saat memberikan materi ujian. “Materi-materi yang diberikan penguji terkait bagaimana profesi wartawan yang berkompeten. Selama ini torang hanya tahu wawancara dan buat berita, ternyata torang dididik untuk menjadi wartawan profesional dengan menguasai etika jurnalis dalam koridor UU Pers,” ungkap pria asal Kotamobagu ini.

Ketiganya menyayangkan rencana IWO Manado memfasilitasi UKW kerjasama Dinas Kominfo dengan mendatangkan LPDS dan Dewan Pers batal dilaksanakan di Manado. “Padahal ini untuk kepentingan semua teman-teman wartawan dari berbagai media di Manado, bukan hanya khusus IWO,” ujar Romel.

Saat ini sudah 17 anggota IWO Manado tercatat alumni LPDS Jakarta. 14 lainnya sudah mengantongi status kompeten setelah menerima sertifikat UKW dan kartu kompeten dari Dewan Pers pada minggu lalu.

“Mohon doakan kami supaya bisa lulus sama seperti teman-teman IWO Manado lain yang sudah mengikuti UKW sebelumnya,” kata Romel. ***