Bisa Jadi ‘Intel’ Walukow Pilih Tukang Ojek Sosialisasi Wawasan Kebangsaan

MINUT– Anggota Fraksi Demokrat di DPRD Sulut Henri Walukow telah melaksanakan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan (SOSBANG) di Desa Tatelu, Kabupaten Minahasa Utara.

Henri Walukow saat melaksanakan Sosbang di Desa Tatelu.

Menariknya, Anggota Komisi I DPRD Sulut ini melaksanakan sosialisasi wawasan kebangsaan dengan menghadirkan puluhan masyarakat yang berprofesi sebagai tukang ojek.

Kepada wartawan, Walukow mengakui bahwa tukang ojek sangat strategis untuk mendapatkan sosialisasi wawasan kebangsaan.

“Jadi, peran tukang ojek itu sangat penting. Mereka bisa menjadi Intel khusus untuk antisipasi hal-hal yang ingin memecah belah bangsa Indonesia,”ungkap Walukow.

Walukow pun mendorong agar tukang ojek bisa terus bermitra dengan aparat pemerintah dan aparat keamanan.

“Tukang ojek itu setiap hari dijalan dan mereka bisa menjadi mata dan telinga pemerintah dan aparat keamanan. Kedepan, sinergitas harus terus dijaga dan ditingkatkan,”ujar politisi Demokrat dapil Minut Bitung, sembari mengakui jika kegiatan sosialisasi kebangsaan harus terus dioptimalkan dan ditingkatkan.

Suasana sosialisasi wawasan kebangsaan berlangsung menarik diserta diskusi dan tanya jawab dari para tukang ojek.

Kegiatan sosialisasi wawasan kebangsaan yang dilaksanakan mendapat apresiasi tinggi dari tulang ojek.

“Terima kasih Anggota DPRD Henry Walukow yang sudah memilih tukang ojek sebagai peserta wawasan kebangsaan. Kegiatan dan informasi serta pengetahuan yang didapat saat sosialisasi sangat penting dan bermanfaat bagi kami,”kata sejumlah perwakilan tukang ojek. Sosialisasi wawasan kebangsaan dilaksanakan Jumat (25/2/2022). (mom)