Cuaca Buruk di Teluk Tahuna

Gelombang tinggi di Teluk Tahuna.

Manadoline.com, Tahuna- Cuaca buruk melanda Kota Tahuna Kabupaten Kepulauan Sangihe. Seperti hujan deras disertai angin kencang dan gelombang tinggi, yang terjadi di Teluk Tahuna Jalan Boulevard. 


Khusus gelombang tinggi, warga di Kelurahan Tidore selalu menjadi langganan yang terdampak, ketika gelombang tersebut datang. Dan kali ini diperkirakan tinggi gelombang mencapai 2,5 Meter. 


Tentunya hal tersebut sangat dikeluhkan masyarakat Kelurahan Tidore, yang tinggal di sepanjang Jalan Boulevard. Seperti kerasnya hantaman ombak membuat beberapa talud patah. Dan mengakibatkan material sampah, tanah dan mudahnya air laut masuk ke badan jalan. 


Sehingga mengakibatkan Jalan Boulevard tergenang air, dan membuat arus lalulintas menjadi terputus. Juga dikhawatirkan akan menimbulkan kecelakaan lalulintas. 


Cuaca yang tidak bersahabat ini, juga dampaknya sangat dirasakan para nelayan di Kelurahan Tidore. Dimana selama satu minggu mereka tidak bisa turun melaut. 


“Sudah satu minggu tidak turun melaut, ombaknya diperkirakan setinggi 2,5 Meter. Dan kondisi cuaca ini diperkirakan akan seperti ini sampai hari Senin. Untuk mengisi waktu luang kami para nelayan memperbaiki pukat (jaring ikan) sambil menunggu cuaca bagus kembali,” kata Naser Tulong. 


Disinggung apakah hal tersebut juga berdampak pada kenaikan harga ikan, dirinya membenarkannya. Bahkan menurutnya harga ikan perekornya bisa mencapai Rp 5000.


“Pastilah ketersediaan ikan di Pasar Towo’e khususnya sangat berkurang sekali. Harga ikan juga mahal, perekornya ikan kecil bisa dijual Rp 5000. Kalau kemarin naiknya perkeranjang, tapi kalau sekarang naiknya sudah perekor. Untuk supaya ada pemasukan ya kita para nelayan cari pekerjaan di darat,” pungkasnya.