SITARO-Dokter cantik Ivone Bentelu merupakan salah satu figur perempuan sebagai salah satu bakal calon bupati dan wakil bupati yang masuk dalam bursa penjaringan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).
Ini dibuktikan Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Sulut, Selasa (31/10/2017) telah secara resmi mendaftar di PDI-P untuk bertarung di Pilakda Sitaro 2018-2023.
Pengalaman politik yang sudah mumpuni, Ivon Bentelu yang juga pengurus DPD I PDI-P memberikan apresiasi kepada tim penjaringan karena telah mengundangnya untuk mendaftar sebagai calon bupati Sitaro.
“Tidak semua kader mendapatkan kesempatan seperti ini. Untuk itulah jika partai mempercayakan dirinya, semua persyaratan baik itu finansial sudah saya siapkan. Meskipun baru sebatas penjaringan kita harus menunjukan kedewasaan dalam berpolitik,” kata anggota Komisi II DPRD Sulut ini.
Bentelu ketika mendaftar didampingi Wakil Bupati Sitaro, Siska Salindeho menyatakan, karena baru proses penjaringan, jangan ada GAP sesama kader atau pun calon.
” Kalau kita datang dengan bersama-sama, meskipun pedukung kita agak berbed, tetapi kita harus menunjukan kepada teman semua inilah kita, mungkin kita berbeda di lapangan, tapi pada waktu mendaftar kita bersama-sama. Karena dalam satu tubuh PDIP,” ujar politisi PDI-P dapil Nusa Utara dua periode ini.
Saat mendaftar, Bentelu yang didampingi langsung oleh suami tercinta mengakui siap menerima jika dipilih dan tidak terpilih.” Jika dipilih, maka kewajiban saya adalah membesarkan partai. Jika sekarang ini kursi PDI-P di DPRD Sitaro mengalami penurunan dari 9 menjadi 7. Maka kedepan saya target 11 kursi,” tutupnya.
Pada hari yang sama ikut juga mendaftar sebagai calon wakil bupati di PDI-P adalah Tonny Rawung dan Wakil Ketua Fraksi PDI-P di DPRD Sitaro Netty Adrian. (mom)
