DuniaPolling: Reza Rumambi Bacaleg PDI-P Terpopuler Dapil Singkil-Mapanget

MANADO – Sepuluh figure Bacaleg (Bakal Calon Legislatif) PDI-P ke DPRD Manado khusus Dapil (Daerah Pemilihan) Singkil-Mapanget yang didaftarkan ke KPU Manado bakal adu strategi politik mati-matian agar bisa duduk jadi wakil rakyat terhormat.

Mereka akan ‘perang’ meraih simpati pemilih. Pasalnya, di dapil tersebut ada 4 mantan anggota DPRD Manado yang tahu persis bagaimana ‘permainan’ agar bisa duduk sebagai anggota dewan, seperti Gregorius Tonny Rawung, Stenly Tamo, Fanny Mantali dan Melly Jocom.

Kemudian 2 figur yang saat ini masih sementara menjabat, Rosalita Manday dan Jonas Makawata. Untuk pengalaman politik, 4 figur pendatang baru, Reza Rumambi, Andrew Palit, Keiko Pangemanan dan Intan Rahim otomatis kalah secara prestisi.

Meski demikian, pengalaman itu untuk duduk sebagai anggota DPRD Manado periode 2025-2029 kedepan khusus Dapil Singkil-Mapanget punya warna tersendiri, menyusul kemunculan satu nama yakni Reza Rumambi.

Pasca namanya berada di nomor urut 1 daftar Bacaleg PDI-P Singkil-Mapanget dinilai sebagai vote getter. Inilah yang menjadi ancaman rekan-rekan sesama Bacaleg PDI-P dapil tersebut.

Apalagi kemunculan sebuah polling yang menamakan diri DuniaPolling. Polling yang dirilis tanggal 11 Mei 2023 pukul 21.25 Wita, beberapa saat setelah pendaftaran Bacaleg PDI-P di KPU, nama Reza Rumambi menempati Bacaleg paling terpopuler versi DuniaPolling khusus Dapil Singkil-Mapanget.

Hingga berita ini dipublish, Senin (15/5/2023) pukul 23.53 Wita, Nama sekretaris Pria Kaum Bapa Sinode GMIM ini masih menempati posisi Bacaleg terpopuler pertama Singkil-Mapanget dengan perolehan 2012 voter atau 20.6 persen dibanding Bacaleg Dapil Singkil-Mapanget lainnya. ((Lihat table perolehan voter).

Poling DuniaPolling yang akan berakhir tanggal 20 Mei 2023 pukul 23.59 Wita ini memakai metode polling verified. DuniaPolling merupakan website atau situs penyedia poling, atau jajak pendapat, atau survey sederhana bagi semua orang yang hasilnya jangan digunakan sebagai poling yang reprensentatif. [anr]